DEMAK BICARA – Sejumlah ahli memperkirakan gletser di seluruh Bumi akan hilang di tahun 2025 seiring perubahan iklim yang semakin parah.
Saat ini, masih banyak permukaan Bumi yang tertutup es gletser, contohnya di Dolomites di Italia, Taman Yosemite dan Yellowstone di Amerika Serikat, dan Gunung Kilimanjaro di Tanzania.
Namun, UNESCO melaporkan bahwa gletser itu akan hilang pada tahun 2050 karena kenaikan suhu akibat pemanasan global.
UNESCO badan kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang memantau sekitar 18.600 gletser di 50 Situs Warisan Dunia, mengatakan bahwa sepertiga dari gletser itu akan hilang pada tahun 2050.
Sementara dua per tiga sisanya akan selamat jika kenaikan suhu global di bawah 1,5 derajat Celcius.
Sekitar 50 persen dari gletser ini hampir seluruhnya akan hilang pada 2100.
UNESCO menyatakan bahwa studi tersebut “Menunjukkan bahwa penyusutan gletser ini semakin cepat sejak tahun 2000 karena emisi CO2, yang merupakan suhu pemanasan”.
Gletser Warisan Dunia atau World Heritage Glaciers, seperti yang didefinisikan oleh UNESCO, mewakili sekitar 10 persen dari area gletser dunia dan termasuk beberapa yang paling terkenal di dunia.