Bacaan Doa Setelah Adzan Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

DEMAK BICARA - Setelah adzan, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa tertentu sebagai bentuk penghormatan dan permohonan kepada Allah.

Doa setelah adzan disebut juga sebagai "Doa Sesudah Adzan" atau "Doa Istiftah".

Doa setelah adzan memiliki beberapa variasi yang umumnya berisi permohonan kepada Allah SWT untuk memberikan rahmat kepada Nabi Muhammad SAW dan untuk diberikan tempat di surga bagi umatnya.

Baca Juga: Apa Saja Keutamaan Al-Qur'an? Memahami Nilai-Nilai yang Mendalam dalam Kehidupan Dengan Kitab Suci Al-Qur'an

Berikut ini adalah bacaan doa setelah adzan yang biasa diamalkan:

اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيعَادَ

"Allahumma rabba hadhihi-d-da'wati-t-tammati wa-s-salati-l-qa'imati, ati Muhammadan al-wasilata wa-l-fadilata, wab'ath-hu maqamam mahmudan-il-ladhi wa'adtah. Innaka la tukhliful-mi'ad."

Artinya: "Wahai Allah, Penguasa panggilan yang sempurna dan shalat yang didirikan, berikanlah kepada Nabi Muhammad kedudukan yang paling mulia dan keutamaan, dan bangkitkanlah dia (pada hari kiamat) di maqam yang terpuji yang telah Engkau janjikan kepadanya. Sesungguhnya Engkau tidak pernah melanggar janji."

Ini adalah salah satu dari beberapa versi doa setelah adzan yang diajarkan dalam sunnah Rasulullah Muhammad SAW.

"أشْهَدُ أنْ لا إِلَـٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَـهُ وَأشْهَدُ أنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا، وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولًا، وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا۝

"Ashhadu an la ilaha illallah wa ashhadu anna Muhammadan rasulullah, radhitu billahi rabban, wa bi Muhammadin rasulan, wa bil Islami dinan."