Network
DEMAK BICARA - PSIS Semarang saat ini tengah berubah drastis semenjak beberapa bulan Dragan Djukanovic meninggalkan klub Mahesa Jenar tersebut.
Pelatih Dragan Djukanovic sempat meninggalkan PSIS Semarang pada 2021 kemarin, namun pada akhirnya justru Dragan kembali ke PSIS setelah dipanggil oleh Official PSIS.
Sejak Kembalinya pelatih Dragan Djukanovic ke PSIS Semarang, ia merasa ada perubahan drastis di PSIS Semarang selama ditinggal olehnya sejak Agustus 2021.
Baca Juga: Nonton Film Terbaru Haunted Tales, Nightmare Alley, Makmum 2 Masih Tayang di Bioskop Java Mall Semarang
Meski ada beberapa pemain baru untuk menambah kekuatan skuat PSIS Semarang, namun masih perlu waktu untuk memperbaiki hal tersebut dengan kerja keras.
Menurut Dragan Djukanovic lebih kerja keras untuk memperbaiki beberapa hal yang berubah tersebut, termasuk kondisi psikologis para pemain, taktikal, hingga mentalitas.
"Paling penting, saya akan memperbaiki kondisi psikologis pemain. Sejak saya keluar Agustus lalu, PSIS sangat berbeda di lima bulan ini. Taktikal dan mentalitas tim harus diperbaiki lagi kedepannya." Tegas Dragan Djukanovic, dikutip dari laman PT LIB.
Dragan Djukanovic juga mengungkapkan bahwa pemulihan atau recovery para pemain sangatlah penting dalam pertandingan Liga 1 yang padat tersebut, pasalnya para pemain hanya mampu beristirahat hanya 3 hingga 4 hari saja.
"Saya pikir recovery yang cukup panjang penting karena saya hanya menangani tim empat sampai lima hari. Memang di PSIS ini banyak yang harus diperbaiki di masa jeda," lanjut Dragan Djukanovic.
Perlu diketahui bahwa saat ini PSIS Semarang hanya mampu bertengger di peringkat ke 6 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan memperoleh 31 poin.
Dari 20 laga yang telah dijalankan, PSIS Semarang hanya mampu memetik 8 kemenangan, dan 7 hasil imbang, bahkan 5 kali alami kekalahan.
Dengan pengetahuan pelatih Dragan Djukanovic mengenai hal tersebut, Apakah PSIS Semarang mampu kembali dengan performa terbaiknya di awal kompetisi?
Pada jeda kompetisi ini para pemain PSIS Semarang telah kembali melaksanakan latihan pasca-menghadapi Arema FC pada pekan ke-20 BRI Liga 1 2021/2022.
Setelah Selasa kemarin libur, Wallace Costa dkk. kembali melaksanakan latihan di Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran, Badung, Bali.
Pada latihan tersebut, pelatih kepala Dragan Djukanovic memberikan materi latihan yang cukup melelahkan.
Anak asuhnya diminta untuk melakukan latihan transisi dengan intensitas yang cukup tinggi. Transisi sendiri merupakan salah satu hal yang disorot Dragan untuk terus diperbaiki.
“Hari ini setelah libur kami latihan dengan intensitas yang kuat. Tadi ada transisi dan memperbaiki possession ball,” tandas Dragan usai latihan.
Baca Juga: Foto- Foto Cantiknya Maura Magnalia Madyaratri Semasa Hidup, Putri Politisi Sekaligus Aktris Nurul Arifin
Selain di dalam lapangan, Dragan juga menyoroti beberapa hal di luar lapangan seperti mentalitas pemain PSIS.
“Sepak bola tak hanya soal taktik di lapangan. Mereka (red-pemain) harus lebih percaya diri juga untuk bermain karena saya rasa para pemain PSIS punya kualitas yang cukup baik,” lanjutnya dikutip PSIS.co.id.
Dalam masa jeda kompetisi karena agenda FIFA Matchday, Dragan sendiri menargetkan untuk membenahi beberapa kekurangan tim yang telah ia sebutkan di atas.
“Step-by-step kami harus lebih baik. Terus berproses saja pasti kami akan lebih baik karena tim ini punya kualitas,” tutup Dragan. ***
