DEMAK BICARA - Keamanan data pribadi menjadi semakin penting di era digital. Banyak aktivitas sehari-hari dilakukan secara online, mulai dari belanja hingga perbankan, yang membuat data pribadi rentan terhadap penyalahgunaan.
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil untuk meningkatkan keamanan data pribadi online.
1. Gunakan Password yang Kuat dan Unik
Membuat kata sandi yang kuat adalah langkah pertama dalam melindungi akun online Anda. Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Hindari penggunaan informasi pribadi seperti nama atau tanggal lahir. Pastikan setiap akun memiliki kata sandi yang berbeda.
2. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Autentikasi dua faktor menambah lapisan keamanan tambahan. Setiap kali Anda login, sistem akan meminta verifikasi tambahan, biasanya berupa kode yang dikirim ke ponsel atau email Anda. Ini memastikan bahwa hanya Anda yang dapat mengakses akun tersebut, meskipun kata sandi Anda diketahui orang lain.
Baca Juga: 10 Aplikasi Mobile Terbaik yang Wajib Anda Coba untuk Tingkatkan Produktivitas
3. Perbarui Perangkat Lunak Secara Berkala
Perangkat lunak yang tidak diperbarui sering kali menjadi celah bagi peretas untuk mencuri data. Pastikan sistem operasi, aplikasi, dan perangkat lunak keamanan selalu dalam versi terbaru untuk menghindari risiko keamanan.
4. Hati-hati Saat Menggunakan Wi-Fi Publik
Wi-Fi publik seringkali tidak aman, sehingga data Anda dapat disadap oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Hindari melakukan transaksi penting, seperti login ke akun perbankan atau belanja online, saat menggunakan jaringan Wi-Fi publik. Jika terpaksa, gunakan Virtual Private Network (VPN) untuk mengenkripsi koneksi Anda.
5. Jangan Klik Link yang Mencurigakan
Serangan phishing sering kali dilakukan melalui email atau pesan yang meminta Anda untuk mengklik link dan memasukkan informasi pribadi. Pastikan Anda selalu memeriksa asal usul email atau pesan sebelum membuka link atau mengunduh lampiran.
6. Batasi Informasi yang Dibagikan di Media Sosial
Banyak orang tanpa sadar membagikan terlalu banyak informasi pribadi di media sosial. Batasi informasi yang Anda publikasikan, seperti alamat rumah, nomor telepon, atau informasi sensitif lainnya yang dapat digunakan untuk mencuri identitas Anda.