Kisah Hoaks dari Penjual Dawet Kanjuruhan hingga Identitas Aslinya sebagai Orang Parpol

- 14 Oktober 2022, 15:02 WIB
Akhir-akhir ini, identitas asli penjual dawet yang mengabarkan hoaks mengenai kejadian tragedi Kanjuruhan mulai terkuak dan sering dibicarakan warganet.
Akhir-akhir ini, identitas asli penjual dawet yang mengabarkan hoaks mengenai kejadian tragedi Kanjuruhan mulai terkuak dan sering dibicarakan warganet. /Twitter /@AremaniaCulture/


 
DEMAK BICARA – Akhir-akhir ini, identitas asli penjual dawet yang mengabarkan hoaks mengenai kejadian tragedi Kanjuruhan mulai terkuak dan sering dibicarakan warganet.

Penjual dawet Kanjuruhan menjadi trending karena informasi hoaks yang ia sebarkan terkait tragedi yang terjadi pada laga Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya, Sabtu 1 Oktober 2022 silam.

Setelah tragedi Kanjuruhan terjadi, muncul sebuah rekaman suara atau voice note buatan seorang wanita yang mengaku penjual dawet di gate 3 Stadion Kanjuruhan.

Dalam rekaman suara yang beredar, penjual dawet Kanjuruhan itu mengaku melihat penonton laga itu yang menenggak minuman keras (miras) hingga mabuk.

Para Aremania satu-satunya kelompok suporter yang boleh menonton langsung pertandingan itu, menurut penjual dawet Kanjuruhan itu, juga memakai narkoba dan mengeroyok polisi di sekitar stadion.

Ia mengaku ada anak kecil yang terjepit dan orang bernama Nawi yang berbau alkohol.

Wanita itu juga mengatakan bahwa polisi yang menyelamatkan anak kecil yang terjepit itu malah dipukuli dan jualan dawetnya hampir akan digunakan melempari kepala orang.

Belakangan, informasi dari orang yang mengaku penjual dawet Kanjuruhan itu adalah hoaks.

Hal ini terungkap saat sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita meminta maaf kepada keluarga Nawi Curva Nord, salah satu korban tragedi Kanjuruhan.

“Saya, Bu Prapti, memohon maaf karena berhubung dengan voice note yang beredar kemarin. Saya tidak ada tujuan apapun untuk menjelakkan nama almarhum,” ucap wanita itu.

Halaman:

Editor: Diaz A Abidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x