Demak Bicara - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak geber vaksinasi serentak di delapan kecamatan.
Tepatnya hari Sabtu kemarin, 18 September 2021 DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak menggeber vaksinasi serentak di delapan titik wilayah Kecamatan yang terdiri dari Karanganyar, Mijen, Wedung, Bonang, Dempet, Kebonagung, Demak Kota, dan Mranggen.
Di bawah Komando Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak, H. Fahrudin Bisri Slamet (FBS) para kader Banteng berperan aktif dalam mensosialisasikan kegiatan vaksinasi ke lapisan masyarakat.
FBS mengerahkan para kader atau struktur partai PDI Perjuangan Kabupaten Demak dari DPC, PAC sampai dengan Pengurus Ranting untuk mensosialisasikan dan menyadarkan masyarakat yang sudah termakan berita tidak benar (hoaks) terkait vaksin.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak H. Sri Fahrudin Bisri Slamet (FBS) mengatakan, kegiatan yang diselenggarakannya tersebut bertujuan membantu Pemerintah dalam percepatan vaksin.
"Bahwa kegiatan vaksinasi yang kami selenggarakan ini dalam rangka membantu Pemerintah terkait percepatan vaksin di Kabupaten Demak," kata FBS disela-sela kegiatan vaksinasi.
FBS lanjutnya menambahkan harapan atas terselenggaranya vaksinasi di sejumlah titik wilayah Kabupaten Demak ini agar segera tercipta herd immunity.
"Dengan kegiatan vaksinasi ini, harapan kita semua adalah agar segera terciptanya herd immunity, maka kita selenggarakan vaksinasi ini dengan menebar pada delapan titik wilayah di Demak." ujar FBS.
Didampingi Bupati Demak Hj. Eisti'anah, Denny Nur Cahyanto (Anggota DPRD Provinsi), Gilang Dhielafararez (Anggota DPR RI) serta para kader DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak, FBS melaksanakan monitoring vaksinasi Covid-19 dosis pertama serentak yang diselenggarakan di delapan kecamatan.
Adapun sasaran vaksinasi ini menurut FBS yang disampaikan langsung kepada Demak Bicara sebagai berikut :
Baca Juga: Tewaskan Ketua Majelis Taklim di Tangerang, Polisi Masih Memburu Pelaku Penembakan
Pertama yaitu agar peserta didik bisa segera memulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Kedua, sasaran usia produktif, sehingga orang yang tengah mencari kerja dan keperluan lainnya, bisa medapat solusinya.
Ketiga, adalah para lansia yang sangat rawan terhadap kendala-kendala kesehatan karena mengingat umur yang sudah tidak muda lagi. Untuk itu vaksinasi ini diharapkan mampu menjaga kekebalan imunnya.
Bupati Demak dr. Hj. Eisti'anah, S.E., (Mbak Eisti) menyampaikan kebanggaannya atas digelarnya vaksinasi oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak.
"Tentu sebuah kebanggaan atas torehan ini, terucap beribu kata pun tidak akan dapat mengabstraksikan dedikasi nyata panjenengan semua," tutur Mbak Eisti seperti terlihat dalam akun instagramnya @dr.eistianah.
Baca Juga: Gerak Cepat, Gus Yasin Sambut Perpres Ponpes dengan Segera Merumuskan Draft Perda
Mbak Eisti menambahkan ajakan gotong royong sebagai wujud kerja nyata.
"Prinsipnya, mari dan terus jaga kekompakkan ini, hadirkan kerja nyata melalui gotong royong kita bersama". Imbuhnya.
Sementara itu, Sobirin (40) peserta vaksinasi di wisma halim (Demak Kota) mengaku senang dengan kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak tersebut karena prosesnya cepat.
"Kami datang jam setengah 1, bawa fotokopi KTP, didata sama panitia dan langsung diproses," ujar Sobirin usai divaksin.
Sebelumnya Sobirin sudah mendaftarkan dirinya untuk divaksin di domisilinya (Kecamatan Wonosalam) karena hingga kini belum ada agenda di waktu terdekat, sehingga ia mengajak istrinya untuk ikut vaksinasi di wisma Halim. Dirinya pun menyatakan kesadaran sendiri untuk mengikuti vaksinasi.
Baca Juga: Menang 3-1 Dari Persiraja, PSIS Semarang Belum Pernah Kalah dari 3 Laga awal Musim BRI Liga 1
"Yang utama memang kami mengikuti aturan Pemerintah, terus buat melindungi diri dan keluarga," ungkapnya kepada Demak Bicara.
Selain itu, Indah (23) asal Kecamatan Sayung mengaku mendapat informasi vaksinasi DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak di wisma Halim dari postingan temannya yang baru saja divaksin di tempat tersebut, akhirnya indah pun bergegas menuju gerai vaksinasi.
"Baru tahu informasi vaksin di sini, tadi melihat status WA-nya teman, jadi saya langsung ke sini," ucap Indah kepada Demak Bicara sembari menunggu antrian vaksin.
Indah mengaku, alasan dirinya divaksin karena ingin melamar pekerjaan dan juga menjaga kesehatannya.
"Iya pengen vaksin biar menjaga kesehatan dan juga pengen melamar kerja, bosen di rumah terus". kata Indah sambil tertawa. ***