Network
Sinopsis Miracle in Cell No. 7 Versi Indonesia
Miracle in Cell No. 7 merupakan film yang mengadaptasi kisah nyata seorang pria yang disiksa dan dipaksa mengaku bersalah telah memperkosa dan membunuh anak perempuan usia 9 tahun pada 27 September 1972 di Chuncheon, Korea Selatan.
Pria ini baru lepas dari tuduhan tersebut pada November 2008.
Dikutip dari trailer di Youtube Falcon, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia menceritakan Dodo Rozak (Vino G Bastian) yang ingin menjadi ayah baik bagi anaknya, Kartika (Graciella Abigail / Mawar De Jongh), walau dia hanyalah pria dengan kecerdasan terbatas serta bertingkah dan berperilaku seperti anak-anak.
Kenyataannya, justru Kartika yang lebih sering menjaga dan merawat ayahnya sehingga mereka berdua hidup bahagia.
Kartika merasa bangga pada sang ayah yang sehari-hari berjualan balon.
Tapi kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama ketika mereka harus berpisah.
Dodo ditangkap atas tuduhan memperkosa dan membunuh gadis kecil bernama Melati Wibisono.
Dodo masuk ke penjara di sel No.7 yang dihuni napi-napi beringas lainnya (Indro Warkop, Tora Sudiro, Bryan Domani, Indra Jegel, Rigen).
Baca Juga: Luis Milla Ditinggal di Parepare dan Tak Ikut Rombongan Persib Pulang ke Bandung, Ini Alasannya
