Heboh Kasus Es Teh Indonesia, Ternyata Segini Toh... Batas Konsumsi Gula per Hari yang Aman untuk Kesehatan

28 September 2022, 20:07 WIB
Cuitan di Twitter yang menyeret nama Es Teh Indonesia terkait minumannya yang terasa sangat manis memunculkan pembahasan di tengah warganet terhadap batasan konsumsi gula per hari yang aman. /Pixabay/Jasonbon/

 

 

DEMAK BICARA – Berapa batas aman untuk mengkonsumsi gula setiap hari? berkaca dari kasus Es Teh Indonesia.

Produsen minuman manis, seperti Es Teh Indonesia, yang tengah merebak di Indonesia memunculkan pertanyaan tentang batas konsumsi gula per hari yang aman untuk kesehatan.

Konsumen penting memperhatikan batas konsumsi gula per hari yang dikonsumsi dari minuman manis, seperti Es Teh Indonesia, untuk menghindari diabetes.

Cuitan di Twitter yang menyeret nama Es Teh Indonesia terkait minumannya yang terasa sangat manis memunculkan pembahasan di tengah warganet terhadap batasan konsumsi gula per hari yang aman.

Sebelumnya, merek minuman Es Teh Indonesia viral di Twitter setelah akun Twitter @gandhoyy mengeluhkan kandungan gula terlalu banyak pada salah satu menunya, yaitu Chizu Red Velvet.

Gandhi pemilik akun tersebut menyebut Chizu Red Velvet dari Es Teh Indonesia terasa seperti berisi tiga kilogram gula dicampur bahan pembuat kue sehingga dianggap bisa menimbulkan diabetes.

Setelah dikritik, Es Teh Indonesia justru melayangkan somasi kepada Gandhi atas penyebaran informasi tidak benar.

Lalu, berapakah batas konsumsi gula per hari yang aman bagi kesehatan manusia?

Simak penjelasannya berikut ini.

Batas Konsumsi Gula Per Hari

Baca Juga: Estetik! Deretan Nama Bayi Perempuan Beraksen Barat dan Jarang Digunakan Lacey, Laverne, Kalila

Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, setiap orang tidak boleh mengkonsumsi gula melebihi 10 persen dari total energi atau sama dengan 200 kkal.

Perhitungan ini setara dengan empat sendok makan atau 50 gram gula setiap hari.

Situs American Heart Association (AHA) menuliskan, pria, wanita, hingga anak di bawah 18 tahun memilki batas takaran yang berbeda dalam mengonsumsi gula harian.

AHA menyarankan batas gula tambahan maksimal 100 kalori per hari atau sekitar 6 sendok teh (24 gram) untuk wanita dewasa.

Sementara itu, pria dewasa disarankan mengkonsumsi gula tidak lebih dari 150 kalori, sekitar 9 sendok teh atau 36 gram gula per hari.

Baca Juga: 10 Rutinitas Perawatan Kulit Korea Pagi dan Malam, Kulit Cerah dengan Tampilan Sempurna Bukan Mimpi Lagi

Sedangkan anak-anak usia 2-18 tahun, mereka disarankan mengkonsumsi gula sebanyak 24 gram per hari atau kurang dari 6 sendok teh.

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2013 tentang Pencantuman Informasi Kandungan Gula, Garam, dan Lemak.

Adapun Pesan Kesehatan untuk Pangan Olahan dan Pangan Siap Saji menyebutkan bahwa setiap orang yang konsumsi gula lebih dari 4 sendok makan (50 gram), natrium lebih dari 1 sendok the (2000 mg), dan lemak/minyak lebih dari 5 sendok makan (67 g) per hari akan memiliki risiko tinggi terkena hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung.

World Health Organization pada 2015 menyebutkan bahwa batas maksimal takaran konsumsi gula seseorang adalah 50 gram gula atau 4 sendok makan.

Baca Juga: Kronologi Kasus Somasi ke Warganet Twitter yang Kritik Kandungan Gula Dalam Produk Es Teh Indonesia  

Artinya, seseorang dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi makanan maupun minuman dengan gula lebih dari 4 sendok makan.

Selain gula buatan dalam produk makanan dan minuman, karbohidrat sederhana (tepung, roti, kecap) buah manis, dan jus buah juga mengandung gula walaupun sekilas terlihat lebih sehat.

Karena itu, masyarakat dianjurkan memperhatikan jumlah konsumsi gula setiap harinya agar tidak melewati batas aman dan dapat mempengaruhi kesehatan tubuh.***

 

 

 

Editor: Diaz A Abidin

Sumber: WHO Kemenkes

Tags

Terkini

Terpopuler