“Saya perintahkan militer untuk menyiapkan sejumlah rencana operasional selain yang sudah ada. Kami sedang menyusun rencana ini dan akan mengembangkannya selama tahun mendatang. Yang memutuskan untuk melaksanakannya, tentu saja adalah para pemimpin politik. Tapi rencana ini sudah harus siap di atas meja," kata Kohavi.***