Berikut Niat Puasa Ayyamul Bidh, Dilaksanakan 11-13 Agustus 2022

11 Agustus 2022, 21:19 WIB
Ilustrasi. Bacaan niat puasaa Ayyamul Bidh. /Pixabay/ mohamed Hassan/

DEMAK BICARA – Simak niat puasa sunnah Ayyamul Bidh yang dilaksanakan 11-13 Agustus 2022.

Umat Muslim melaksanakan puasa selama tiga hari didahului membaca niat puasa Ayyamul Bidh.

Niat puasa Ayyamul Bidh dapat dibaca pada malam hari, seperti puasa Ramadhan, maupun setelah terbit fajar, dengan catatan belum makan atau minum.

Baca Juga: Kapan Mulai Puasa Ayyamul Bidh Muharram 1444 H Bulan Agustus 2022? Simak Penjelasanya Disini

Niat puasa Ayyamul Bidh disunnahkan untuk dilafalkan seara lisan, bukan hanya dibaca dalam hati.

Sebelum niat puasa Ayyamul Bidh, umat Islam dianjurkan makan sahur sebelum Subuh menjelang imsak.

Saat adzan Maghrib, orang yang berpuasa Ayyamul Bidh juga disunnahkan untuk menyegerakan berbuka puasa.

Puasa Ayyamul Bidh terlaksana pada tanggal 13, 14, 15 di setiap bulan Hijriah.

Di bulan ini, puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan bertepatan dengan tanggal 11, 12, dan 13 Agustus 2022.

Simak niar puasa Ayyamul Bidh berikut ini.

Baca Juga: Cantik dan Sabar 16 Inspirasi Nama Anak Bayi Perempuan Islami Contohnya: Gamila Naura Zaida

Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ.

Artinya, “Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan seperti melaksanakan puasa sepanjang tahun.

Hal ini tercantum dalam hadist riwayat Bukhari, berikut.

“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari No. 1979).

Allah SWT berfirman dalam QS Al-Anam ayat 160 yang menyebutkan umat yang menjalankan puasa selama tiga hari akan menerima pahala sepuluh kali lipat dari setiap kebaikan yang dilakukan.

‘Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya’ (QS al-An’am: 160).

Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh

Umat Islam memang dianjurkan menjalani puasa tiga hari setiap bulan Hijriah, tepatnya tanggal 13, 14, dan 15.

Namun, menurut Muhmmadiyah, sebagian hadist menyebutkan bahwa pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh tidak harus dilakukan pada tiga hari tersebut.

Penetapan tiga hari itu untuk memudahkan umat Islam yang ingin menjalankan puasa Ayyamul Bidh.

Dikutip dari laman Muhammadiyah, ada enam variasi pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh, sebagai berkut.

  1. Berpuasa berturut-turut pada tanggal 13, 14 dan 15 bulan Qamariah (HR. Turmudzi).
  2. Berpuasa tiga hari pada hari Senin pekan pertama kemudian pada hari Kamis, lalu hari Senin pekan berikutnya (HR. Abu Dawud).
  3. Berpuasa tiga hari pada hari Senin pertama awal bulan dan dua hari Kamis (HR. Nasa’i).
  4. Berpuasa tiga hari pada hari Senin dan Kamis (di pekan pertama) dan satu hari apa saja (HR. Abu Dawud).
  5. Berpuasa tiga hari di awal bulan yaitu tanggal 1, 2 dan 3 (HR. Abu Dawud).
  6. Berpuasa tiga hari dengan tidak ditentukan harinya apakah di awal, di tengah, atau di akhir, berturut-turut atau tidak (HR. Abu Dawud).***
Editor: Kusuma Nur

Tags

Terkini

Terpopuler