Network
DEMAK BICARA - Persipura Batal Degradasi Hoax, PSSI Tegaskan Putusan Klub Terdegradasi dan Promosi Sudah Final.
PSSI menegaskan jika Persipura Jayapura tetap dipastikan terdegradasi dari kompetisi Liga 1, menyusul hasil akhir pada kompetisi 2021/2022.
Pihaknya pun memastikan jika pemberitaan terkait Persipura batal degradasi, dipastikan berita bohong atau hoax. PSSI pun mengancam akan mengadukan berita bohong tersebut ke Dewan Pers.
PSSI sangat menyayangkan pemberitaan salah satu media online dengan judul BREAKINGNEWS Persipura Batal Degradasi, Laga Persib vs Barito Putera Diulang.
Sekjen PSSI Yunus Nusi pun meminta agar redaksi media online tersebut untuk meralat pemberitahuan itu karena menimbulkan kegaduhan di sepak bola nasional.
PSSI pun memberi batas waktu 1x24 jam untuk meralat berita tersebut.
Jika tidak diindahkan PSSI akan melaporkannya ke Dewan Pers karena menyebarkan berita bohong (hoax).
"Ini berita bohong (hoax). Bagaimana editornya bisa meloloskan berita yang tidak jelas entah dari mana sumbernya. Itu berita dibuat berdasarkan opini sendiri dan tidak mengindahkan prinsip-prinsip jurnalistik. Kami sangat menyesalkan berita ini,’’ kata Yunus Nusi, seperti dikutip dari laman PSSI.
Seperti diketahui pada kompetisi Liga 1 musim 2021-2022, Persipura Jayapura terdegradasi ke Liga 2 musim 2022-2023 bersama dengan Persiraja Banda Aceh dan Persela Lamongan.
Sedangkan tim Liga 2 yang promosi ke Liga 1 adalah Persis Solo, Rans Cilegon, dan Dewa United.
"Jadi tim Liga 1 yang degradasi ke Liga 2 dan tim Liga 2 yang promosi ke Liga 1 itu sudah final berdasarkan kompetisi resmi yang diadakan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB),’’ imbuh Yunus.
Baca Juga: Jadwal Sholat Imsak Hingga Waktu Berbuka Puasa Hari Ini Kota Denpasar Bali dan Sekitar Dari Kemenag
Sebelumnya, kubu Persipura Jayapura meradang, tak terima degradasi ke Liga 2.
Manajemen Persipura menuntut PSSI melakukan investigasi dua pertandingan terakhir di BRI Liga 1 Kamis 31 Maret 2022, yakni laga Persib vs Barito Putera dan Persija vs PSS Sleman.
Dua pertandingan itu dianggap aneh sehingga menyebabkan Persipura terdegradasi ke Liga 2. ***
