Network
DEMAK BICARA - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkapkan ada perubahan dan perbedaan pada level kekuatan Timnas Indonesia saat ini dan dulu, yang mana menurutnya hal ini cukup jelas terlihat.
Erick Thohir menilai, level kekuatan mental pemain Timnas Indonesia saat ini cukup berbeda dengan masa lalu.
Erick Thohir menerangkan, kekuatan mental yang dimaksud adalah bagaimana para pemain Timnas Indonesia saat ini tidak panik ketika dalam situasi tertinggal gol dari lawan.
Ia melihat para penggawa Timnas Indonesia bisa tetap bermain dengan percaya diri meski dalam situasi tertinggal, seperti saat menghadapi Jepang pada matchday ketiga Piala Asia 2023 di mana Skuad Garuda harus kebobolan di awal laga melalui gol penalti.
Baca Juga: Jadwal 16 Besar Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Tim Tetangga
Para pemain Timnas Indonesia saat itu tetap memainkan skema yang dirancang seperti permainan kaki ke kaki dan berani untuk mencoba mengambil alih penguasaan bola.
“Walaupun kemarin sayang kena penalti di awal, tapi kan mainnya masih terus confidence," kata Erick Thohir dilansir Antara, Sabtu, 27 Januari 2024.
"Nah itu yang membedakan mental Tim Nasional hari ini dan masa lalu. Yang sejak dari awal, saya juga bicara dengan teman-teman media bahwa pembenahan mental harus yang utama,” ujar Erick.
Hal itu dijelaskan Erick tentu tak lepas dari upaya yang dilakukan seperti mengagendakan satu dari beberapa FIFA Matchday menghadapi tim kuat dunia.
Diketahui, Indonesia pernah beruji tanding dengan juara dunia 2022, Argentina pada 16 Juni 2023 lalu di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) di mana saat itu Skuad Garuda takluk 0-2.
