Network
DEMAK BICARA - Pergerakan lempeng bumi, aktivitas gunung berapi, aktivitas patahan atau sesar bumi, dapat menimbulkan terjadinya gempa bumi.
Jika hal tersebut terjadi, jangan panik.
Dilansir dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ini langkah yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi.
1. Jika Kamu Didalam Gedung
Jika terjadi gempa bumi pada saat kamu di dalam gedung atau bangunan, segera keluar.
Jangan gunakan lift.
Namun jika tidak memungkinkan, segera lindungi diri, termasuk badan dan kepala dari reruntuhan bangunan.
Jangan berlindung di benda-benda yang bisa jatuh, seperti lemari.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Terjadi Gempa Bumi Saat di Sekolah?
Caranya dengan berlindung di bawah meja, atau sudut ruangan.
2. Jika Kamu Didalam Rumah
Seperti halnya di dalam gedung, jika terjadi gempa bumi saat di rumah, segera keluar.
Jika sedang memasak, segera matikan kompor.
Termasuk juga saat menggunakan peralatan elektronik, segera matikan.
3. Jika Kamu sedang Berkendara
Jika terjadi gempa saat kita naik kendaraan umum atau berkendaraan sendiri, segera berhenti.
Caril tempat yang aman dari reruntuhan.
Termasuk mengindari berlindung di bangunan, pohon atau tiang listrik, papan reklame, karena beresiko roboh.
4. Jka Kamu sedang di Pantai
Saat terjadi gempa bumi di wilayah pantai, segera menjauh dan pergi ke tempat tinggi.
Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya tsunami.
5. Jika Kamu berada di Ruang Terbuka
Jika kamu sedang di alam terbuka, di luar rumah atau gedung, dan terjadi gempa, tetap tenang.
Baca Juga: Sabtu 23 Oktober 2021, Gempa Guncang Salatiga, Bawen hingga Ambarawa
Hindari berlindung dari benda-benda yang mudah runtuh.
Termasuk waspadai terjadinya retakan atau rekahan tanah.
6. Jika Kamu sedang di Wilayah Pegunungan
Resiko juga terjadi jika terjadi gempa bumi di wilayah pegunungan.
Khususnya ancaman tanah longsor, yang disebabkan gempa bumi.
Untuk itu, segera pergi ke tanah lapang atau ruang terbuka.
Hindari berada di wilayah lereng atau tebing
