Network
DEMAK BICARA - Sebuah wawancara lawas dengan Edi Darmawan Salihin, ayah dari Mirna Salihin, menjadi sorotan publik setelah dirilisnya film dokumenter "Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso." Dalam wawancara tersebut, Edi Darmawan Salihin secara tak terduga mengungkapkan bahwa dia memiliki botol yang diduga digunakan oleh Jessica Wongso untuk meracuni anaknya.
Dalam video yang beredar, Edi Darmawan Salihin awalnya mengatakan, "Saya ada botolnya tuh, botol yang dipakai untuk ngeracun, kelihatan mirip yang menampung racun." Namun, ketika ditanya lebih lanjut oleh news anchor, dia langsung mengelak dan membantah bahwa dia benar-benar memiliki botol tersebut, mengklarifikasi bahwa dia hanya menduga jenis botol yang digunakan oleh Jessica Wongso.
Pernyataan kontroversial Edi Darmawan Salihin ini menjadi bahan perbincangan di media sosial dan memicu berbagai spekulasi terkait kasus pembunuhan Mirna Salihin.
Meskipun banyak spekulasi yang beredar, termasuk dugaan terhadap Jessica Wongso, tidak ada bukti yang cukup kuat untuk menguatkan teori-teori tersebut.
Kasus pembunuhan Mirna Salihin telah lama menjadi perhatian publik, dengan berbagai teori dan spekulasi yang muncul seiring perkembangan kasus ini. Jessica Wongso akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini berdasarkan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
Baca Juga: Presiden Jokowi Mendorong Kemandirian Ekonomi Digital Indonesia dan Lindungi Kedaulatan Digital
Kasus ini tetap menjadi salah satu misteri yang belum terpecahkan sepenuhnya, dan investigasi terus berlanjut untuk mengungkap kebenaran di balik kematian tragis Mirna Salihin.***
