Percantik Kemasan, Produk UKM Pondok Pesantren dipacu Menembus Pasar Mancanegara

27 September 2021, 08:09 WIB
Wagub Jateng Gus Yasin Berbagai produk makanan hasil dari UKM Pondok Pesantren yang sudah dikemas apik dan cantik, dipamerkan di Hotel Polos Rembang, Kamis, 23 September 2021. /Humas Pemprov Jawa Tengah/

 

Demak Bicara - Percantik kemasan, produk makanan UKM Pondok Pesantren dipacu untuk bisa menembus pasar mancanegara.

Berbagai produk makanan hasil dari UKM Pondok Pesantren yang sudah dikemas apik dan cantik, dipamerkan di Hotel Polos Rembang, Kamis, 23 September 2021.

Dari berbagai hasil produk makanan UKM Pondok Pesantren tersebut, nantinya dipacu untuk menembus pasar mancanegara.

Baca Juga: Manusia Silver yang Sempat Viral Ternyata Pensiunan Polri, Kapolda Jateng Langsung Kirim Bantuan

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) yang melihat langsung berbagai macam olahan makanan ringan tersebut, mengatakan bahwa jajanan itu adalah hasil dari pelatihan yang dilakukan Dinkop UKM Provinsi Jawa Tengah kepada Pondok Pesantren.

"Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan UKM salah satunya adalah pelatihan kemasan," kata Gus Yasin.

Dengan adanya pelatihan kemasan, nantinya akan memantik minat beli dari para konsumen. Sehingga, produk UKM berbasis ponpes bisa diminati masyarakat.

Baca Juga: Usai PTM Ada Siswa Terpapar Covid-19, Puan Maharani Sebut Siswa Juga Harus Vaksinasi Sebelum PTM

"Jadi tadi banyak ya, di sana yang produksinya masih konvensional kemasannya masih biasa dengan plastik. Setelah dilatih kemasannya jadi cantik dan siap dipasarkan bukan hanya di daerah tapi juga mancanegara," ucap Gus Yasin.

Sementara itu, Ketua Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah, Ema Rachmawati mengatakan bahwa tidak hanya melakukan pelatihan kemasan saja.

Bahkan Dinkop dan UKM juga membantu para UKM berbasis Ponpes dari segala aspek.

Baca Juga: BTS Kembali Mengguncang Seoul Dengan Ini

"Setelah kemasan bagus diurus PIRT-nya, kemudian mengurus sertifikasi halal. Teman-teman yang ikut, juga mendapatkan pelatihan pemasaran online," ungkapnya.

Selain itu, jika ada produk yang bagus dari pelatihan tersebut para pelaku UKM berkesempatan untuk masuk ke Galery Bandara.

"Kalo dari kurasi ada yang bagus dan layak bisa masuk ke Galery bandara, maka kita bantu untuk displaynya," terangnya.

Baca Juga: Bupati Jepara Apresiasi Peran Toga dan Tomas dalam Pencegahan Covid-19

Para peserta pelatihan, juga akan mendapat fasilitas kemasan gratis sebanyak 100 buah. Agar nantinya akan memberi kemudahan bagi para pelaku UKM untuk terus terpacu melakukan produksi. ***

Editor: Rizky Iqromullah

Tags

Terkini

Terpopuler