Network
Mereka merasa ada kebanggaan menyambut tokoh asal Jawa Tengah.
Apalagi suku Jawa yang menetap di Ternate, sudah lama merantau di pulau tersebut.
"Sangat bahagia. Beliau ini kan bapak kita. Luar biasa rasanya," kata Bagyo Widodo, salah satu tetua Kerukunan Keluarga Persaudaraan Jawa (KKPJ) Ternate.
Menurut Bagyo, ada simbol persatuan yang semakin kuat antara Suku Jawa dan Ternate.
"Kami warga Jawa yang di sini mengajarkan warga asli sini tentang gamelan, tembang-tembang Jawa dan tarian. Sebaliknya, anak-anak kami juga belajar adat dan kesenian Suku Ternate," katanya.
Bagyo menuturkan, karena kedekatan itu, kelompok masyarakat Jawa yang ada di Ternate banyak turut berkontribusi dalam kehidupan sosial kesehatan.
Mulai dari pemberian wakaf, membangun masjid sampai memberi sumbangan mobil ambulans.
Adapun, Ganjar tiba di Ternate dalam rangka mendampingi kafilah Seleksi Tilawatil Quran Jawa Tengah.
Mereka akan tampil dalam Seleksi Tilawatil Quran Nasional ke XXVI Maluku Utara.
Sambutan tarian Cakalele dan pertunjukan kesenian Rebana, di Ternate, memberikan kesan tersendiri pada Ganjar.***
