Israel Melarang Bahan Bakar Memasuki Wilayah Gaza, Rumah Sakit Terancam Sulit Beroperasi

- 5 November 2023, 13:43 WIB
Kondisi Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza Palestina yang kekurangan penerangan.
Kondisi Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza Palestina yang kekurangan penerangan. /Instagram/@mercindonesia

DEMAK BICARA - Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich telah memastikan bahwa tidak ada bahan bakar yang diizinkan masuk ke Gaza, tanpa memandang situasi apa pun.

Penjajahan Israel telah menerapkan pembatasan ketat terhadap pasokan bahan bakar, listrik, air, makanan, dan obat-obatan ke Gaza sejak konflik dimulai pada 7 Oktober 2023.

"Gaza akan berada dalam kendali Israel setelah perang," kata Smotrich melansir Antara, Minggu, 5 November 2023 dari Channel 12 Israel tanpa penjelasan lebih lanjut.

Baca Juga: Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengumumkan bahwa pada hari Jumat, 3 November 2023 mereka menerima 47 truk bantuan melalui pintu lintas batas Mesir-Jalur Gaza di Rafah.

Namun, untuk bantuan bahan bakar masih belum diizinkan oleh pihak Israel masuk ke wilayah Palestina tersebut.

PBB dan organisasi internasional telah memperingatkan bahwa kekurangan bahan bakar akan memiliki dampak yang negatif.

Terutama pada rumah sakit yang sangat bergantung pada bahan bakar untuk menjalankan generator setelah aliran listrik terputus bulan lalu.

Rumah sakit kesulitan beroperasi

Kekurangan bahan bakar telah menyebabkan rumah sakit, toko roti, dan sistem penyediaan air minum menjadi tidak dapat beroperasi, yang secara signifikan memperburuk situasi kemanusiaan di wilayah Gaza yang terblokir.

Halaman:

Editor: Ryadh Fadhillah Junianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x