Network
DEMAK BICARA - Pembantaian di Jalur Gaza oleh Israel telah menelan banyak korban, termasuk jurnalis yang bertugas melaporkan situasi di wilayah tersebut.
Menurut laporan terbaru dari Middle East Monitor, jumlah jurnalis Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Gaza telah melampaui jumlah jurnalis yang terbunuh di seluruh dunia dalam rentang waktu yang sama.
Data yang dirilis menunjukkan bahwa 119 jurnalis Palestina telah kehilangan nyawa mereka dalam serangan Israel di Jalur Gaza.
119 Jurnalis Palestina yang tewas dibunuh tentara Israel tersebut menggambarkan betapa parahnya situasi di wilayah Gaza, di mana jurnalis tidak luput dari ancaman bahaya.
Baca Juga: 180 Jenazah Ditemukan di Kuburan Massal di Kompleks Medis Nasser di Khan Younis, Gaza
Baca Juga: Hari ke-193 Genosida, Korban Tewas di Palestina Menyentuh Angka 33.843 Orang
Berdasarkan data yang disajikan, jumlah korban tewas di antara jurnalis Palestina tersebut melampaui jumlah total jurnalis yang terbunuh di seluruh dunia pada tahun 2021-2022, yang tercatat sebanyak 109 jiwa. Ini menggambarkan tingkat risiko yang dihadapi jurnalis yang beroperasi di Gaza, di mana mereka terus berusaha menyampaikan cerita tentang konflik yang sedang berlangsung.
Reaksi terhadap tingginya jumlah korban jurnalis Palestina ini telah menimbulkan kecaman luas terhadap Israel. Banyak pihak menuduh Israel melakukan pelanggaran hak asasi manusia, termasuk serangan yang tidak proporsional terhadap jurnalis yang bertugas.
Video Jurnalis Palestina yang Tewas di Gaza: KLIK DI SINI.
