Tank Penjajah Israel Mengepung Rumah Sakit Indonesia di Gaza

- 20 November 2023, 18:53 WIB
Atap Rumah Sakit Indonesia di Palestina yang hancur karena serangan Israel beberapa waktu lalu.
Atap Rumah Sakit Indonesia di Palestina yang hancur karena serangan Israel beberapa waktu lalu. /Instagram/@mercindonesia

DEMAK BICARA - Tank dan pasukan penjajah Israel dilaporkan mengepung Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara pada Senin, 20 November 2023, di mana laporan kementerian kesehatan wilayah tersebut mencatat 12 warga Palestina tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari penjajah militer Israel, kantor berita Palestina, WAFA melaporkan bahwa fasilitas medis Rumah Sakit Indonesia di wilayah Gaza Utara tersebut terkena tembakan artileri.

Rumah Sakit Indonesia yang berada di Gaza bagian utara didirikan pada 2016 dengan pendanaan dari organisasi-organisasi di Indonesia. RS ini punya peran penting dalam penanganan medis korban-korban agresi penjajah Israel di Palestina.

Baca Juga: Korban Tewas di Gaza Sudah Mencapai 12 Ribu Jiwa, Gempuran Masih Dilancarkan Penjajah Israel

Kini banyak rumah sakit lain di Gaza telah berhenti beroperasi. Meskipun begitu, juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf Al-Qidra, menyatakan bahwa sekitar 700 orang, termasuk tim medis dan korban luka, berada di dalam rumah sakit tersebut.

Sementara itu, di ujung selatan Jalur Gaza, setidaknya 14 warga Palestina tewas dalam dua serangan udara penjajah Israel terhadap rumah-rumah di Kota Rafah dekat perbatasan Mesir.

Meskipun penjajah militer Israel menyatakan bahwa serangan itu menargetkan tiga komandan kompi Hamas dan pasukan Palestina, lokasi spesifik tidak dijelaskan.

Meski pertempuran terus berlanjut, pejabat AS dan Israel menyatakan bahwa kesepakatan pembebasan beberapa sandera di Gaza semakin dekat.

Bantuan kemanusiaan mulai masuk melalui penyeberangan Rafah dengan Mesir, termasuk 40 truk peralatan untuk rumah sakit lapangan dari Uni Emirat Arab yang diharapkan tiba.

13 Ribu warga Palestina dilaporkan tewas

Berdasarkan laporan pemerintah Gaza, sejak 7 Oktober, lebih dari 13.000 warga Palestina dilaporkan tewas, termasuk setidaknya 5.500 anak-anak.

Halaman:

Editor: Ryadh Fadhillah Junianto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x