DEMAK BICARA - Puasa Ayyamul Bidh pada bulan Desember 2023 bukan hanya sekadar rutinitas ibadah, melainkan juga merupakan kunci untuk membuka pintu kebahagiaan dan kedamaian hati. Inilah rahasia keistimewaan puasa sunnah yang dilakukan pada hari-hari putih bulan, yang mengajarkan umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan penuh keikhlasan dan rasa syukur.
Keindahan Hati yang Bersih
Puasa Ayyamul Bidh tidak hanya melibatkan menahan lapar dan haus secara fisik, tetapi juga melibatkan pengendalian diri dan penyucian hati. Dalam prosesnya, umat Islam diajak untuk memurnikan hati dari segala macam beban dan kekhawatiran dunia.
Baca Juga: CEK Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Desember 2023, Masuk Bulan Jumadil Akhir 1445 Hijriyah
Kebahagiaan dari Ketaqwaan
Mengamalkan puasa Ayyamul Bidh pada bulan Desember memberikan umat Islam kesempatan untuk mendalami ketaqwaan. Ketaqwaan ini merupakan landasan untuk mencapai kebahagiaan sejati, karena Allah SWT memberikan jaminan kebahagiaan bagi hamba-Nya yang bertakwa.
Penyembuhan dari Penyesalan
Keistimewaan puasa Ayyamul Bidh juga terletak pada kemampuannya untuk menjadi obat penyembuh dari penyesalan. Dalam keheningan puasa, umat Islam diajak untuk merenung, bertaubat, dan meminta ampun atas segala kesalahan yang telah terjadi.
Merajut Kebersamaan dengan Allah
Puasa ini bukanlah sekadar kewajiban, melainkan sebuah undangan untuk merajut kebersamaan dengan Sang Pencipta. Dalam setiap detik puasa, umat Islam memiliki kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan doa, dzikir, dan ibadah lainnya.
Puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan setiap pertengahan bulan Hijriyah selama tiga ',hari, kecuali hari tasyrik.
“Sungguh cukup bagimu berpuasa selama tiga hari dalam setiap bulan, sebab kamu akan menerima sepuluh kali lipat pada setiap kebaikan yang Kau lakukan. Karena itu, maka Puasa Ayyamul Bid sama dengan berpuasa setengah tahun penuh,” (HR Bukhari-Muslim).