DEMAK BICARA - Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco 'Pecco' Bagnaia optimis untuk kembali ke performa terbaik setelah posisinya di puncak klasemen sementara tergeser oleh Jorge Martin dari tim Pramac Racing usai sprint race MotoGP Indonesia 2023 Sirkuit Mandalika.
Bagnaia mengaku cukup kecewa pada hasil yang diraihnya pada sprint race MotoGP Indonesia 2023 Sirkuit Mandalika dan merasa bisa tampil lebih baik lagi pada race atau balapan utama, Minggu, 15 Oktober 2023.
Saat ini, Bagnaia berada di peringkat kedua di klasemen sementara usai sprint race MotoGP Indonesia 2023 Sirkuit Mandalika dengan selisih tujuh poin dari Jorge Martin yang telah mengoleksi 328 poin.
Baca Juga: Veda Ega Pratama Menangi Race 1 IATC 2023 Sirkuit Mandalika dan Mendominasi Sepanjang Balapan
"Kejuaraan musim ini masih panjang. Masih ada lima putaran lagi," kata Bagnaia dilansir dari Antara, Sabtu, 14 Oktober 2023.
"Saya akan melakukan yang terbaik dan maksimal. Pasti akan sulit, tapi saya akan terus mencobanya," ujar Bagnaia menambahkan.
Bagnaia Sempat Alami Kesulitan sebelum Balapan
Pecco Bagnaia mengungkapkan, bahwa ia sempat mengalami kesulitan pada hari kedua gelaran MotoGP Indonesia 2023.
Meskipun merasa nyaman saat sesi latihan kedua, pada sesi kualifikasi ia mulai merasakan ada yang salah dengan pengaturan teknis motornya.
Hal tersebut membuatnya harus memulai balapan pada dari posisi ke-13. Pada sesi sprint race, ia pun hanya mampu finish di posisi kedelapan, tepat di belakang rekan satu timnya, Enea Bastianini.