DEMAK BICARA - GAC Aion, produsen otomotif terkemuka asal China, mengungkapkan rencananya untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu lokasi produksi kendaraan listrik mereka.
GAC Aion bermaksud untuk menghadirkan kendaraan-kendaraan listrik dengan teknologi mutakhir yang dapat terhubung dengan perangkat cerdas untuk para konsumen.
GAC Aion menyatakan keyakinannya bahwa teknologi canggih dan kualitas premium yang dimiliki oleh GAC Aion akan diminati oleh generasi muda di Indonesia. Mereka percaya bahwa minat yang tinggi dari anak muda dan kaum milenial akan membantu GAC Aion menduduki posisi terdepan di pasar lokal.
GAC Aion juga mengumumkan kemampuannya untuk menghadirkan mobil-mobil berkualitas tinggi dengan menggunakan energi baru di pasar internasional, termasuk pasar Asia Tenggara.
Perusahaan GAC Aion telah memperluas jangkauannya ke beberapa negara di Asia Tenggara seperti Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, Vietnam, dan Filipina.
Pada tanggal 31 Januari 2024, GAC Aion mengumumkan dimulainya konstruksi pabrik mereka di Thailand, yang berlokasi di Rayong Industrial Park di Provinsi Rayong.
Langkah ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memperluas operasinya di kawasan Asia Tenggara. Selain itu, GAC Aion telah memutuskan untuk membangun fasilitas produksi di Indonesia, menambah daftar negara di mana mereka akan beroperasi.
Tidak hanya GAC Aion, namun produsen otomotif China lainnya juga sedang melirik Thailand sebagai lokasi produksi. Great Wall Motors telah mengakuisisi pabrik General Motors di Rayong pada tahun 2020, sementara BYD telah memulai pembangunan fasilitas produksinya di Rayong pada Maret 2023.