DEMAK BICARA - Warga Dukuh Blambangan, Desa Kendaldoyong, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak menanam 200-an tanaman pucuk merah, sebagai upaya penghijauan.
Tanaman pucuk merah dengan nama latin Syzygium oleina di tanam di sisi jalan utama Dukuh Blambangan, Minggu 31 Oktober 2021.
Setidaknya hampir 200 tanaman pucuk merah yang telah ditanam di RT 04 RW 06 Dukuh Blambangan, Desa Kendaldoyong, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak tersebut.
Baca Juga: Mengenal Manfaat Kesehatan Tanaman Pucuk Merah, Selain untuk Penghijauan
Upaya penghijauan oleh warga Dukuh Blambangan, Demak, dengan tanaman pucuk merah ini, melanjutkan kegiatan yang sama di seluruh desa di Kecamatan Wonosalam.
Ketua RT 04 RW 06, Dukuh Blambangan, Muzayin, bersama-sama warga dari ragam usia dalam upaya penghijauan tersebut.
"Setelah penanaman diharapkan untuk merawatnya bersama-sama," kata dia.
Baca Juga: Pepelingasih dan Pemuda Demak Tanam 20 Ribu Pohon, Mengatasi Perubahan Iklim
Pada Minggu pekan sebelumnya, secara seremonial, penanaman dilakukan oleh Camat Wonosalam, Sri Utami, di Desa Kalianyar.
Rencananya sebanyak 20 ribu tanaman berbagai jenis akan dibagikan ke 21 desa di Kecamatan Wonosalam.
Seperti di Desa kalianyar, Lempuyang, Jogoloyo, Telogodowo, dan lain-lain.
Adapun kegiatan penghijauan ini diinisiasi oleh Pemuda Peduli Lingkungan Asri dan Bersih (Pepelingasih) dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Pepelingasih mengajak pemuda dari Karang Taruna Kecamatan Wonosalam untuk menyukseskan kegiatan sedekah oksigen ini.
"Semoga berkah untuk kita dan untuk bumi. Apa yang kita lakukan ini sebagai tanggung jawab kita untuk lebih peduli dengan tempat kita hidup. Di mana ini karunia yang luar biasaa dari Allah SWT," jelas Wakil Presiden Pepelingasih Indonesia, Ardiansah.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Wonosalam, In'am Attaqi, mengajak para Karang Taruna di setiap desa untuk lebih guyub dalam setiap kegiatannya.
"Selanjutnya kami masih menunggu suplai bibit yang datang untuk kemudian dibagikan ke desa-desa," jelasnya.
Lebih jauh, penanaman pohon ini bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) dan Kehutanan Jawa Tengah.
Selain itu juga dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) Pemali Jratun.***