Gus Yasin : Wujudkan Jateng sebagai Destinasi Wisata Halal

9 November 2021, 15:21 WIB
Gus Yasin /foto Humas Prov Jateng

DEMAK BICARA - Wakil Gubernur Jateng Taj Yain Maimoen atau Gus Yasin, mendorong Jateng sebagai destinasi wisata halal.

Gus Yasin ingin agar penghargaan yang diterima Jateng, pada tahun 2019 lalu sebagai provinsi halal dan wisata halal dapat terus dikembangkan.

Menurut Gus Yasin, salah satunya melalui wisata kuliner halal. Namun, untuk mewujudkan wisata halal di Jateng tersebut, perlu dipastikan agar halal dari hulu ke hilir.

Baca Juga: Link Logo Hari Pahlawan Nasional Gratis PNG-JPG, untuk Banner, Spanduk dan Poster

"Setelah itu kita pengen kembangkan lagi toh, jangan hanya cuman label halalnya saja, tapi kita tunjukkan (bisa membuat wisata halal),"kata Gus Yasin.

Hal tersebut disampaikannya, disela bimbingan teknis Juru Sembelih Halal (Bintek Juleha) untuk Santri Gayeng Nusantara se-Jateng, di Kompleks perkantoran Taruna Budaya, Kabupaten Semarang, Selasa 9 November 2021.

Gus Yasin mengaku dirinya sangat ingin agar ada rumah pemotongan hewan (RPH) halal di Jateng.

Baca Juga: Si Bina Cantik Bingits, Jateng Raih Penghargaan dari MenPAN-RB

Menurut Gus Yasin langkah tersebut dapat dilakukan, dengan meningkatkan RPH yang sudah dimiliki oleh pemerintah, sehingga bisa menjadi contoh bagi RPH lainnya.

Gus Yasin juga berharap penyembelih halal ini dapat menularkan ilmu mereka ke wilayah masing-masing.

Gus Yasin mengaku sudah berdiskusi dengan beberapa bupati/walikota untuk memfasilitasi pelatihan serupa di wilayah masing-masing.

"Saya sudah ketemu beberapa bupati/walikota. Tolong di wilayah adopsi pelatihan seperti ini. Mereka menyatakan siap memfasilitasi Juleha untuk melatih. Nanti yang dilatih di sini akan ditunjuk sebagai instruktur," tambah Gus Yasin.

Pemprov Jateng melatih 41 anggota Santri Gayeng Nusantara (SGN) untuk menjadi Penyembelih Halal bersertifikat di Jateng.

Pelatihan tersebut untuk mengejar kebutuhan Juru Sembelih Halal (Juleha) yang dinilai masih kurang.

Plt. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Provinsi Jateng, Saiful Latif, mengatakan jika jumlah Juleha di Jateng saat ini sebanyak 959 orang.

Padahal, lanjutnya, masih banyak juru sembelih halal yang dibutuhkan di Jateng.

Berdasarkan catatannya, jumlah pemotongan hewan pada tahun 2020 untuk Sapi mencapai 309.571 ekor, Kerbau 7.971 ekor, Kambing 858.677 ekor, Domba, 492.847 ekor, dan Broiler 137.826.012 ekor.

"Kalau saya hitungkan juleha yang dibutuhkan. Sapi, Kerbau, Kambing, Domba 457 orang. Unggas 1.531 orang total (kebutuhan) Juleha 1.988 orang. Baru ada 959 orang, masih separuhnya," kata Saiful.

Saiful menambahkan, Disnak Keswan Jateng secara rutin melakukan pelatihan kepada masyarakat untuk menjadi Juleha.

Dia mengaku pihaknya bekerjasama dengan pihak-pihak lain supaya kebutuhan Juleha ini dapat terpenuhi. 

Baca Juga: Link Twibbon Paling Populer Hari Pahlawan 10 November 2021 dan Cara Menggunakannya

***

 

 

Editor: Maxcimilian Arcello

Tags

Terkini

Terpopuler