Network
Demak Bicara – Selama lebih dari satu tahun, Indonesia dilanda pandemi Covid-19.
Selain berakibat pada sektor kesehatan, adanya pandemi cukup membuat pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terpuruk di sektor ekonomi.
Banyak pelaku UMKM yang akhirnya gulung tikar karena sepinya pembeli dan tak mampu bertahan lama.
Menindak lanjuti hal tersebut, Forum UMKM Demak bekerjasama dengan Dinperindagkop membuat terobosan baru dalam berupaya mempromosikan produk UMKM di Kabupaten Demak.
Baca Juga: Ditanya Soal Baliho Seperti Puan dan Parpol Lain, Ganjar: Aku Mikir Covid Dulu
Ketua Forum UMKM Demak, Ali Musthofa mengatakan pihaknya tengah berupaya untuk bagaimana produk UMKM dapat terus berjalan dan bangkit di tengah pandemi Covid-19.
"Selain mempromosikan melalui Online seperti Maketplace kita juga promosikan melalui katalog. Dan buku ini akan kita bagikan pada dinas, instansi dan lembaga yang ada. Agar nantinya dapat menjadi reverensi atau rujukan untuk membeli produk tersebut", Jelas Ali Musthofa saat menghadiri acara Talkshow RSKW, pada 12 Agustus 2021.
Lebih lanjut Ali Musthofa mengatakan bahwa produk yang telah promosikan kepada setiap dinas, produk UMKM itu sekiranya dapat dimanfaatkan seperti bingkisan atau oleh-oleh khas Demak untuk diberikan kepada tamu dari luar kota.
"Misal produk kerajinan bisa dijadikan souvenir atau bingkisan bagi tamu luar kota yang berkunjung di Demak dalam urusan kedinasan, bisa juga misal produk olahan sebagai oleh-oleh khas Demak dan dibawa pulang tamu ke daerahnya,” tambah Ali Musthofa.
Setelah mengikuti acara talk show dalam program bincang pagi di RSKW bersama Kadinas Perindagkop UKM dan Kadinakerind.
Ali Musthofa mengungkapkan kendala yang saat ini dihadapinya, dirinya mengatakan bahwa sedang kesulitan untuk memperbanyak dan menggandakan buku katalog karena terkendala biaya.
Sehingga dirinya berharap ada dukungan biaya dari Pemerintah Kabupaten Demak melalui dinas terkait.***
