Akibat Seruan Ganjar Untuk Turun Gunung, Mahasiswa Jateng Berbondong-bondong Bantu Rakyat

- 3 Agustus 2021, 13:00 WIB
Demi hibur pasien Covid-19, Mahasiswa UIN Walisongo rela jadi badut
Demi hibur pasien Covid-19, Mahasiswa UIN Walisongo rela jadi badut /Humas Pemprov Jateng/

Baca Juga: Demi Hibur Pasien Covid-19 Mahasiswa UIN Walisongo Rela Jadi Badut

BEM Universitas PGRI Semarang blusukan ke pasar tradisional pada Jumat (30/7). Mereka melakukan sosialisasi prokes, membagi masker dan hand sanitizer buatan sendiri.

Disusul mahasiswa Politeknik Negeri Semarang pada Sabtu (31/7). Mereka memborong dagangan pedagang kecil di sekitar kampun untuk dibagikan pada masyarakat.

Di hari yang sama, ada mahasiswa Universitas Jenderal Soedriman Purwokerto yang menciptakan yoghurt dari bahan baku jamu dan rempah-rempah.

Baca Juga: Mahasiswa Polines Gelar Aksi Borong Dagangan PKL dan dibagikan ke Masyarakat

Produk yang ditengarai dapat meningkatkan imun untuk dibagikan pada pasien isolasi mandiri.

Sehari setelahnya, yakni Minggu (1/8), giliran mahasiswa UIN Walisongo. Mereka mendatangi tempat isolasi terpusat di Rumah Dinas Wali Kota Semarang untuk memberikan hiburan pada pasien di sana.

Aksi menghibur pasien juga dilakukan gabungan mahasiswa seni dari Universitas Negeri Semarang, Universitas Diponegoro, UPGRIS, dan UIN Walisongo pada Senin, 2 Agustus 2021.

Baca Juga: Salut ! Yompimpah Yoghurt Jamu Buatan Mahasiswa Unsoed ini Dapat Meningkatkan Imun Bagi Pasien Covid-19

Ada yang bernyanyi dangdut, keroncongan, bermain teater, membaca puisi, dan bermain lawak di Pusat Isolasi Covid BPSDM Pemprov Jateng.

Halaman:

Editor: Rizky Iqromullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x