Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Disebut Serakah dan Gak Tau Malu oleh Netizen Twitter

- 25 Juli 2022, 20:34 WIB
Unggahan Ridwan Kamil yang singgung nama Baim Wong.
Unggahan Ridwan Kamil yang singgung nama Baim Wong. //Instagram/@ridwankamil

 

DEMAK BICARA – Netizen Twitter ramai mengatai Baim Wong yang daftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI sebagai orang serakah dan gak tau malu.

Hujatan serakah dan gak tau malu itu muncul usai pendaftaran HAKI Citayam Fashion Week oleh perusahaan Baim Wong dan Paula Verhoven PT Tiger Wong Entertaiment.

Baim dan Paula mendaftarkan Citayam Fashion Week sebagai brand atas nama mereka ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING MUTV Manchester United vs Atletico Madrid Pramusim 30 Juli 2022, Cek Jam Berapa

Pendaftaran itu teregistrasi dengan nomor permohonan JID2022052181 dan diterima pada Rabu, 20 Juli 2022.

Netizen sontak meramaikan Twitter sebagai protes atas pendaftaran HAKI Citayam Fashion Week yang Baim dan Paula lakukan.

HAKI bahkan masuk trending Twitter nomor tujuh di Indonesia dengan total 34.100 tweet, sedangkan Baim Wong di tren nomor 16 dengan 21.800 tweet.

Ernest Prakasa tergerak mengomentari isu ini melalui akun Twitter pribadinya.

Ia menyebut mereka serakah dan tidak tahu malu karena merasa berhak atas sesuatu yang bukan diciptakan sendiri.

“HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide dan karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat dan hati nuraninya,” tulis Ernest di Twitter pada Minggu, 24 Juli 2022.

Penulis Okky Madasari ikut meramaikan Twitter dengan menyebut mereka yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI itu enggak tahun malu sama anak Citayam.

Okky menulis, “Pada akhirnya ini memang soal bisnis. Tapi sungguh contoh bisnis yang norak, nggak tahu malu, miskim imajinasi, dan kreativitas.”

Atas kontroversi tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyarankan Baim Wong mencabut pendaftaran HAKI tersebut ke Kemenkumham.

Baca Juga: Tips Nonton Hujan Meteor Juli 2022, Tanpa Alat Tapi Harus Ekstra Gelap Biar Maksimal

“Fenomena #CitayamFashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumbuh yang tumbuh kembangnya harus natural dan organik. Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya gerakannya malah akan mati muda,” tulis Kang Emil di Instagram pribadinya pada Senin, 25 Juli 2022.

Melalui keterangannya, Agung Indriyanto Koordinator Pemeriksa Merek mengaku Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) telah menerima permohonan izin HAKI tersebut pada 21 Juli.

Namun, permohonan itu belum langsung diterima.

“Berdasarkan Undang-Undang No. 20 tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis, pendaftaran merek perlu melalui beberapa tahapan mulai dari permohonan merek, pemeriksaan formalitas, pengumuman (2 bulan), pemeriksaan substantif (150 hari kerja), didaftar kemudian penerbitan sertifikat,” jelasnya dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.

Walaupun begitu, netizen tetap menghujat Baim dan Paula serta meminta mereka menarik pendaftaran HAKI itu.***

Editor: Kusuma Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah