Bagaimana Cara Tetap Aman Saat Berada dalam Kerumunan Seperti di Tragedi Itaewon?

- 2 November 2022, 08:24 WIB
Akibat Tragedi Itaewon, Festival Halloween di Korea Selatan Kini Dibatalkan
Akibat Tragedi Itaewon, Festival Halloween di Korea Selatan Kini Dibatalkan /Reuters/

”Di tengah gelombang kerumunan, orang-orang tertekan kencang sehingga tidak mungkin sanggup bernapas. Dalam beberapa kasus, orang bisa pingsan dan bahkan mati berdiri saat tubuh mereka ditahan oleh kerumunan orang,” jelasnya.

Mark Conroy, seorang dokter pengobatan darurat, juga menunjukkan keramaian yang ekstrem menyulitkan bantuan.

“Bantuan kepada orang (yang membutuhkan bantuan medis) sering kali dapat tertunda,” ujarnya.

Apa yang Harus Dilakukan di Tengah Kerumunan?

  1. Keith Still, pakar keamanan kerumunan dan profesor tamu ilmu kerumunan di University of Suffolk di Inggris menjelaskan bahwa kerusuhan dapat dicegah asal memperhatikan beberapa hal.

Menurutnya, harus ada rencana pengelolaan kerumunan yang mencakup pengetahuan akan batas kerumunan, rute yang digunakan, kondisi area itu sendiri, pergerakan orang-orang di sana, dan pemantauan kepadatan massa saat kejadian.

Berikut hal yang harus diperhatikan saat seseorang terjebak dalam kerumunan.

Pertama, waspadai kemungkinan akan terjadi kerumunan.

Suatu kerumunan dapat disebut aman jika ada maksimal lima orang di suatu wilayah per meter persegi.

Kerumunan akan berbahaya dan berisiko tinggi jika ada paling tidak enam orang atau lebih per meter persegi.

Suatu kerumunan disebut parah jika seseorang dapat tersentuh bahu atau anggota badan orang lain di saat bersamaan secara tidak sengaja.

Halaman:

Editor: Kusuma Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x