Tidak Berkemanusiaan! Taliban Juga Larang Perempuan Afganistan Bekerja Setelah Mahasiswi Dilarang Kuliah

- 25 Desember 2022, 20:57 WIB
Ilustrasi kaum perempuan Afghanistan di tengah kekuasaan Taliban.
Ilustrasi kaum perempuan Afghanistan di tengah kekuasaan Taliban. /REUTERS/Ali Khara

ACBAR setidaknya berisi lebih dari 180 LSM lokal dan internasional.

LSM ini bertugas mengawasi isu kemanusiaan di Afganistan dan membantu warga yang terdampak peperangan.

Organisasi di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak termasuk ACBAR sehingga larangan ini mungkin tidak berlaku bagi karyawan PBB.

Namun, PBB sering bekerja sama dengan ACBAR sehingga larangan ini akan mempengaruhi kinerja organisasi dunia itu di sana.

Ramiz Alakbarov wakil khusus PBB dan koordinator kemanusiaan di Afghanistan mengungkapkan ia sangat prihatin setelah menerima surat tersebut.

“Partisipasi perempuan dalam aksi kemanusiaan adalah prinsip fundamental yang tidak bisa dilanggar,” katanya kepada Al Jazeera.

“Ini adalah prinsip independensi operasional aksi kemanusiaan. Jadi, jelas, bantuan kemanusiaan yang komprehensif dan bantuan kepada penduduk tidak dapat diberikan dalam situasi prinsip-prinsip operasi dilanggar.”

Alakbarov juga menyebut sebagian besar kegiatan PBB akan sangat terpengaruhi larangan ini.

Staf perempuan dan laki-laki di PBB dan LSM memiliki pekerjaan penting untuk membagikan bantuan kepada warga Afghanistan.

Tanpa karyawan perempuan, program bantuan itu akan sulit terlaksana.

Halaman:

Editor: Erwina Rachmi Puspapertiwi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah