Network
DEMAK BICARA - Apa saja khasiat dan keutamaan Surat Al Ankabut akan dijelaskan secara singkat dalam artikel ini.
Surat Al Ankabut berisi tentang cerita dan kisah mengenai kaum kafir yang memiliki keimanan yang lemah.
Di dalamnya juga menjelaskan bagaimana mereka (kaum kafir) seperti seekor hewan laba-laba yang bertumpu pada sarangnya yang rapuh.
Dengan membaca surat Al-'Ankabut tentu saja kita akan dapat memupuk keimanan kita agar lebih baik lagi serta meyakini bahwa Allah S.W.T adalah satu-satunya Tuhan yang patut disembah.
Baca Juga: Kisah Nabi Musa a.s dan Raja Fir'aun dalam Al Qur'an Surat Al Qasas
Di dalam surat Al-'Ankabut juga menceritakan bagiamana kisah-kisah para rasul Allah S.W.T dalam menyebarkan agama Islam.
Selain itu, membaca surat Al-'Ankabut secara rutin setiap hari juga dapat memberikan ganjaran berupa pahala seperti banyaknya jumlah seorang mukmin di dunia.
Maka dari itu, tak ada salahnya jika Anda rutin membaca Al Qur'an surat Al-'Ankabut setiap hari agar semakin mempertebal keimanan.
Baca Juga: Doa Nabi Sulaiman dan Seekor Semut, Surat An Naml Ayat 30 - 31
Kandungan Surat Al-'Ankabut
Surah Al-'Ankabut adalah surat ke-29 di dalam kitab suci Al Qur'an yang memiliki 69 ayat.
Al-Ankabut dalam bahasa Arab memiliki arti yaitu seekor hewan laba-laba.
Secara keseluruhan surat Al-'Ankabut membahas tentang perilaku kaum kafir yang selalu menyembah berhala yang tidak memiliki kemampuan atau bahkan kekuatan.
Sama seperti bagaimana hewan laba-laba berlindung di sangkarnya yang rapuh dan juga sangat mudah rusak.
Baca Juga: Cerita Keteladanan Semut di dalam Surat An-Naml dan Khasiat Bacaan Surat An Naml
Surat Al-'Ankabut juga membahas tentang bukti-bukti tentang adanya hari kebangkitan dan ancaman bagi orang-orang yang mengingkarinya.
Allah S.W.T lah yang menjamin rezeki seluruh makhluk yang ada di bumi dan para makhluknya akan kembali padanya.
Surat Al-'Ankabut juga menjelaskan jika seseorang belum dapat dikatakan beriman jika belum diuji coba keimanannya oleh Allah S.W.T.
Orang yang memiliki iman yang lemah akan gampang berubah kembali menjadi orang kafir sebaliknya jika orang tersebut memiliki iman yang kuat maka ia tidak akan mudah tergiur pada hasutan syaitan.
Bagi orang-orang kafir yang menyekutukan Allah S.W.T akan diberi siksa dan juga azab pedih selama hidup di dunia maupun di akhirat.***
