Network
DEMAK BICARA - Dalam suasana perang yang berkepanjangan antara Israel dan Palestina, doa mencerminkan keinginan mendalam akan perdamaian yang sangat diharapkan. Orang-orang Palestina berdoa agar perang berhenti, tanah mereka dibebaskan, agar anak-anak mereka dapat tumbuh dalam damai, dan masa depan mereka penuh harapan.
Doa untuk Palestina adalah ungkapan harapan, cinta, dan dukungan. Meskipun perang Israel-Palestina merupakan isu yang sangat kompleks, doa adalah cara untuk menjaga harapan tetap hidup, untuk menghormati ketahanan dan keberanian rakyat Palestina, dan untuk memicu tindakan nyata menuju perdamaian yang sangat diinginkan.
Baca Juga: Mengangkat Hati dengan Doa Untuk Palestina
Solidaritas melalui Doa
Doa juga merupakan wujud dukungan. Ketika kita berdoa untuk Palestina, kita menyampaikan pesan solidaritas dan dukungan moral kepada mereka yang sedang mengalami kesulitan. Meskipun kita mungkin berjauhan, doa adalah cara untuk menunjukkan bahwa kita mendukung mereka dan berdiri bersama mereka dalam perjuangan mereka.
Doa sebagai Pemicu Tindakan
Doa yang dinyatakan harus didukung oleh tindakan nyata. Ketika kita berdoa untuk Palestina, kita juga diingatkan untuk bertindak. Doa seharusnya menjadi pemicu untuk mendukung upaya perdamaian, mendukung organisasi kemanusiaan yang bekerja di wilayah tersebut, dan untuk menyebarkan kesadaran tentang perang ini di seluruh dunia.
Baca Juga: Doa untuk Palestina, Bacaan Qunut Nazilah untuk Keselamatan dan Perdamaian di Palestina
Bacaan Doa Qunut Nazilah
Berikut ini adalah bacaan doa Qunut Nazilah beserta artinya yang dapat diamalkan oleh umat Muslim untuk mnedoakan Palestina:
اللَّهُمَّ إنَّا نَسْتَعِينُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ
وَنَسْتَهْدِيكَ وَنُؤْمِنُ بِكَ وَنَتَوَكَّلُ عَلَيْكَ
وَنُثْنِي عَلَيْكَ الْخَيْرَ كُلَّهُ نَشْكُرَكَ وَلَا نَكْفُرُكَ وَنَخْلَعُ وَنَتْرُكُ مَنْ يَفْجُرُكَ
اللَّهُمَّ إيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَك نُصَلِّي وَنَسْجُدُ وَإِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ نَرْجُو رَحْمَتَك وَنَخْشَى عَذَابَكَ إنَّ عَذَابَك الْجِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحَقٌ
Allahumma inna nasta‘inuka wa nastaghfiruk,
wa nastahdika wa nu’minu bik wa natawakkalu alaik,
