Kisah Penciptaan Nabi Adam: Perjalanan Manusia Pertama dalam Belahan Surga dan Bumi

- 9 Januari 2024, 23:00 WIB
Kisah Penciptaan Nabi Adam: Perjalanan Manusia Pertama dalam Belahan Surga dan Bumi
Kisah Penciptaan Nabi Adam: Perjalanan Manusia Pertama dalam Belahan Surga dan Bumi /Ilustrasi/Tangkapan Layar/YouTube/Karomah Al Islam/

DEMAK BICARA - Nabi Adam (Alaihi Salam) adalah salah satu kisah yang paling penting dan signifikan dalam Islam. Ini adalah kisah tentang penciptaan manusia pertama dan asal-usul keberadaan manusia.

Berikut adalah rangkuman kisah Nabi Adam (Alaihi Salam) dalam konteks Islam:

Penciptaan Nabi Adam (Alaihi Salam)

  1. Penciptaan dari Tanah: Allah menciptakan Nabi Adam (Alaihi Salam) dari tanah. Allah berfirman dalam Al-Qur'an: "Sesungguhnya perumpamaan (penciptaan) Isa itu seperti Adam. Allah menciptakannya dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: 'Jadilah!' maka jadilah dia." (QS. Ali 'Imran: 59)

  2. Roh Allah: Setelah menciptakan tubuh manusia dari tanah, Allah meniupkan roh ke dalam tubuh Adam. Dengan pemberian roh ini, Adam menjadi manusia yang hidup. Allah berfirman, "Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya dan meniupkan roh-Ku ke dalamnya, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud." (QS. Sad: 72)

Baca Juga: 35 Larangan yang Dapat Menghambat Rezeki Menurut Kitab Ta'lim Al-Muta'allim

Tempat Tinggal dan Kesalahan

  1. Syurga: Allah menempatkan Adam dan Hawwa (Eve), istri pertamanya, di Surga (disebut Jannah atau Taman Surgawi). Mereka diberi kenikmatan dan kebahagiaan di Surga, dengan peringatan untuk tidak mendekati satu pohon tertentu.

  2. Larangan Makan Buah Terlarang: Allah melarang Adam dan Hawwa untuk memakan buah dari pohon tertentu di Surga. Setan (Iblis) membujuk mereka untuk melanggar larangan tersebut.

  3. Pengusiran dari Surga: Karena melanggar larangan Allah, Adam dan Hawwa diusir dari Surga. Mereka diturunkan ke bumi sebagai tempat tinggal dan diberi petunjuk oleh Allah untuk hidup sebagai manusia di bumi.

Baca Juga: Mengulik Jadwal, Niat, dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Januari 2024

Kehidupan di Bumi

  1. Penyesalan dan Taubat: Adam dan Hawwa merasakan penyesalan dan mereka meminta ampunan kepada Allah. Allah menerima taubat mereka.

  2. Keturunan Adam: Adam dan Hawwa memiliki keturunan yang berkembang biak di bumi. Mereka menjadi leluhur seluruh umat manusia.

Halaman:

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x