Desak Reshuffle Kabinet, Liga Eksponen 98 Soroti Manuver Politik Moeldoko dan Para Pembantu Presiden

- 12 Maret 2021, 14:36 WIB
Kabinet Indonesia Maju diawal pemerintahan Jokowi-Maruf Amin. Tak Disangka, Dua Menteri Jokowi Ini Persunting Top Model Era 90an
Kabinet Indonesia Maju diawal pemerintahan Jokowi-Maruf Amin. Tak Disangka, Dua Menteri Jokowi Ini Persunting Top Model Era 90an //dok. Setneg/.*/dok. Setneg

Demak Bicara -  Liga Eksponen 98 menilai sejumlah anggota kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo sibuk bermanuver politik memproyeksikan diri dalam Pilpres 2024. Kasus terbaru adalah Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang dimotori orang dekat Presiden, Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko.

Koordinator Nasional Liga Eksponen 98, Ma'ruf Asli Bhakti mengungkapkan hal tersebut kepada media, Jumat, 12 Maret 2021.

Dikatakannya, sejumlah Menteri yang merupakan pucuk pimpinan partai mulai konsolidasi politik memproyeksikan diri maju Capres, termasuk Mueldoko.

"Fenomenanya sangat gamblang. Nafsu maju capres para pembantu presiden jelas dapat kita lihat secara kasat mata dan vulgar," kata Ma'ruf.

Meski menurutnya dapat dipahami situasi gejolak politik internal Demokrat menguat dibawah kepemimpinan AHY, Kasus Moeldoko menurutnya termasuk kasar. Langkah KLB cenderung menafikan etika politik.

Menurut Aktivis Gerakan Reformasi 98 ini, selain Moeldoko, gerakan sejumlah tokoh lainnya juga mulai tampak. Sebut saja, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Ia juga menyebutkan tokoh lainnya yang turut mengincar posisi RI-1 / RI-2 dari jajaran menteri Kabinet Jokowi. Antara lain, Tito Karnavian (Mendagri), Erick Thohir (Menteri BUMN).

Kondisi tersebut kata Ma'ruf sangat memprihatinkan. Semestinya para pembantu presiden itu fokus pada program pencapaian visi presiden. Mereka harus bekerja untuk kepentingan rakyat dan negara. Bukan malah sibuk mengejar kontestasi politik 2024.

Diungkapkannya, bukan hanya mereka yang disebut-sebut hendak Nyapres. Bahkan kader partai koalisi yang berada di Kabinet juga ditengarai telah bekerja untuk kepentingan partai masing-masing dalam rangka pemilu 2024.

Halaman:

Editor: Zainal Abidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah