DEMAK BICARA - Ir Soekarno merupakan presiden pertama Indonesia yang lahir pada tanggal 6 Juni 1901, simak 5 fakta sang bapak bangsa.
Ir Soekarno lahir dari pasangan Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai, berikut 5 fakta sang Proklamator.
Ir Soekarno, Presiden pertama Indonesia itu pernah mengenyam pendidikan di Eerste Inlandse School, sebagai salah satu fakta sekolah yanh pernah disinggahi.
Lalu, Ir Soekarno melanjutkan pendidikannya ke Europeesche Lagere School (ELS), Hoogere Burger School (HBS), dan Technische Hoogeschool te Bandoeng (yang sekarang dikenal ITB), cek 5 fakta lainnya.
Berikut kami sajikan 5 Fakta Ir Soekarno, Presiden pertama Indonesia yang wajib kamu ketahui.
Seperti ungkapan Ir Soekarno, "Bangsa yang besar adalah bangsa yang mengenal sejarahnya".
1. Soekarno Pernah Ganti Nama
Sewaktu masih kanak, Soekarno seringkali mengidap berbagai penyakit, mulai dari tifus malaria, dan disenteri.
“Nama kelahiranku adalah Kusno. Aku hidup sebagai anak yang penyakitan. Bapak menerangkan kalau namanya tidak cocok,"
"Dan harus diberi nama lain supaya tidak sakit-sakitan lagi,” kata ekarno kepada Cindy Adams, wartawati Amerika Serikat, dalam buku Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.
Wawancara tersebut dituangkan ke dalam buku Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia, di mana terbit pada 1966.
"Bapak Soekarno berharap, nama itu bisa menjadi doa, agar kelak Soekarno bisa menjadi seorang patriot dan pahlawan besar dari rakyatnya, seperti halnya tokoh Karna di pewayangan," tulis Cindy Adams.
Lalu, nama Karna diberi penambahan seperti pada umumnya nama orang jawa, Su.
Ejaan U pada waktu itu menggunakan 'Oe', sehingga menjadi Soe.
Su pada budaya jawa bermakna, yang paling baik.
2. Ir Soekarno Menikahi 9 Wanita
Soekarno terkenal dengan jumlah pernikahnnya yang sangat banyak.
Terhitung, ia pernah menikahi total sembilan wanita semasa hidupnya.
Dari semua pernikahannya, dia dikaruniai 11 anak.
Pernikahannya yang pertama adalah dengan Siti Oetari, ia adalah putri sulung HOS Tjokroaminoto.
Namun hubungan mereka tak berlangsung lama.
Kemudian ia menikahi perempuan yang usianya tiga belas tahun lebih tua, Inggit Ganarsih.
Mereka menikah hampir 20 tahun, namun berpisah tahun 1943, Lantaran Inggit tidak mau dimadu.
Lalu, Soekarno kembali menikahi gadis muda bernama, Fatmawati. Fatmawati terkenal karena dianggap berjasa dengan menjahit bendera merah putih 17 Agustus 1945.
Dari pernikahan ini lahirlah banyak tokoh Indonesia seperti Guntur Soekarnoputra, Megawati, Rachmawati Soekarnoputri, Sukmawati Soekarnoputri dan Guruh Soekarnoputra.
Kemudian, Presiden Pertama Indonesia itu menikah lagi dengan Hartini, berstatus janda lika anak. Lalu menikahi Haryati seorang penari dan staf Sekretarian Negara Bidang Kesenian.
Pernikahannya yang keenam adalah dengan Ratnasari Dewi. Wanita berdarah Jepang. Nama aslinya adalah Naoko Nemoto.
Perjalanan cinta Soekarno belum usai, ia kembali mempersunting Kartini Manoppo. Seorang model dan mantan pramugari.
Pernikahannya yang kedelapan adalah dengan gadis SMA, Yurike Sanger. Namun kondisi politik Indonesia yang saat itu sulit membuat keduanya harus berpisah.
Pernikahan Soekarno yang terakhir adalah dengan Heldy Djafar pada tahun 1966.
3. Sahabat dari Kepala Negara Lain
Diketahui Presiden Pertama Indonesia, Soekarno, memiliki sahabat dari dunia internasional. Di antaranya, Perdana Menteri India, Jawaharlal Nehru.
Presiden Mesir Gamal, Abdul Nasser. Presiden John Fitzgerald Kennedy. Fidel Castro dan Che Guevara. Pemimpin Uni Soviet Nikita Kruschev. Presiden Yugoslavia Josep Broz Tito.
4. Ir Soekarno dengan Pidato Lantang
Ir Soekarno dikenal dengan kemampuan pidato atau public speaking yang luar biasa.
Pidato lantang membuat para pendengarnya bergelora.
Apalagi pada masa perjuangan melawan penjajahan.
Pidato-pidato lantang Ir Soekarno inilah yang ditakuti Belanda maupun Jepang.
Hingga Ir Soekarno berulang kali diasingkan, di banyak wilayah di Indonesia.
Baca Juga: 10 Kutipan Ir Soekarno yang Penuh Makna, 6 Juni Mengenang Hari Lahir sang Proklamator
5. Memiliki Kemampuan Poliglot
Ternyata, Presiden Pertama Indonesia, Soekarno juga memiliki kemampuan bahasa yang baik.
ir Soekarno seorang Poliglot, atau menguasai lebih dari lima bahasa.
Ir Soekarno diketahui mampu menguasai 10 bahasa.
Kemampuannya ini sangat ia perlukan ketika menjalin hubungan dengan pemimpin negara lain.
Bahasa yang Ir Soekarno kuasai di antaranya, bahasa Indonesia, Jawa, Sunda, Bali, Inggris, Jepang, Belanda, Arab, Prancis.
Demikian 5 fakta Ir Soekarno Presiden pertama Indonesia yang lahir pada tanggal 6 Juni 1901, dan meninggal dunia pada 21 Junib 1970.***