PSSI Pecat Shin Tae Yong Melatih Timnas Indonesia Usai Piala AFF, Berikut Ini Penjelasan Lengkapnya

31 Desember 2021, 16:41 WIB
Blak-blakan Terkait Kontraknya dengan PSSI, Shin Tae Yong: Jangan Khawatir /Lazarus Sandya Wella/Instagram @indonesian.league1

DEMAK BICARA - Tersebar banyak rumor di media sosial bahwa PSSI akan pecat pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan Shin Tae Yong usai menelan kekalahan telak 4-0 dengan Thailand.

Beredarnya kabar PSSI pecat Shin Tae Yong pelatih Timnas Indnesia usai Piala AFF ini, ditampik langsung oleh Shin Tae Yong yang ternyata menoreh banyak prestasi saat melatih.

Shin Tae Yong mengatakan tidak akan ada yang dapat pecat dirinya melatih Timnas Indonesia.

Baca Juga: 10 Besar Daftar Peringkat Ranking BWF Ganda Putra menuju India Open 2022, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Nomor 1

Pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan tersebut menyebutkan bahwa dirinya masih mempunyai kontrak yang sangat panjang dengan PSSI, dan Shin Tae Yong jika mengundurkan diri akan dikenakan denda oleh PSSI yang dikutib dari instagram @garudatimnasindonesia.

"Mungkin para penggemar bisa juga tidak tahu. Tapi, tidak perlu khawatir. Karena tidak ada yang bisa memecat saya. Atau jika saya mengundurkan diri pun, pasti ada denda," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers.

Seusai Piala AFF 2020, Shin Tae Yong telah ditunggu berbagai banyak turnamen international untuk beragam level Timnas Indonesia.

Shin Tae Yong masih harus melatih dan mempersiapkan pemain Timnas Indonesia, mulai dari Piala AFF U-23 2022 pada Februari 2022, SEA Games 2021 pada Mei 2022, hingga Kualifikasi Piala Asia 2023 Ronde Ketiga pada Juni 2022 mendatang.

Namun diketahui bahwa posisi Shin Tae Yong berada di Timnas Indonesia juga tidak otomatis akan kekal hingga kontraknya berakhir.

Baca Juga: Daftar Lengkap Peringkat Ranking BWF 10 Besar Sektor Tunggal Putri jelang India Open, Tai Tzu Ying Nomor 1

Shin tae Yong yang juga seorang arsitek berusia 51 tahun itu bisa saja meninggalkan Skuad Garuda jika terjadi kesepakatan dengan PSSI.

"Simpel saja penjelasan dari saya. Jadi, saya punya kontrak dengan PSSI sampai 31 Desember 2023," ujar pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.

"Jadi tanpa adanya kesepakatan antara saya dengan PSSI, tidak akan terjadi. Timnas Indonesia ini baru dimulai, baru bisa maju ke depan." ucapnya.

"Jadi, saya mohon untuk pendukung Timnas Indonesia tidak perlu khawatir. Mohon dukungan sepenuhnya dan terima kasih," imbuh Shin Tae-yong.

Demikian penjelasan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong yang menampik kabar PSSI akan pecat dirinya setelah Piala AFF 2020 mendatang.

Diketahui juga bahwa Menpora Zainudin Amali juga telah mengatakan akan tetap mempertahankan pelatih asal Korea selatan Shin Tae Yong.

Menpora Zainudin Amali menjelaskan bahwa Timnas Indonesia membutuhkan sosok Shin Tae Yong untuk dapat melatih Timnas Indonesia untuk menghadapi FIFA World tahun 2023 mendatang.

Zainudin Amali juga menyebut terlepas apapun hasil yang diraih skuad Merah Putih di final Piala AFF, namun persiapan FIFA World Cup U-20 pada 2023 mendatang dan Indonesia sebagai tuan rumah.

"Jadi kita menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 tahun 2023, maka kita tetap butuh pelatih. Dan Shin Tae-yong akan tetap menjadi pelatih untuk tim U-20 yang akan bertanding FIFA World Cup U-20 tahun 2023. Shin Tae Yong aman. Saya menjamin itu," kata Menpora Amali di Auditorium Kemenpora, Senin (27/12).

Dengan mengatakan aman Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali memastikan pelatih Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Indonesia, Shin Tae Yong kontraknya akan diperpanjang setelah menunjukan kinerja yang bagus dalam meningkatkan kualitas pemain Indonesia.

Hal itu dibuktikan dengan lolosnya skuad Garuda Timnas Indonesia dalam ajang final Piala AFF 2020.

Baca Juga: Ramalan Cah Indigo Prediksi Indonesia Meraih Piala, Kartu Tarot Raja 4 Lawan Raja Piala Berikut Penjelasanya

Selain itu, Menurut Menpora Amali pelatih asal Korea Selatan tersebut awalnya dikontrak pemerintah dan PSSI sebagai federasi Sepakbola untuk persiapan FIFA World Cup U-20 tahun 2021, dimana Indonesia menjadi tuan rumah.

Namun karena pandemi, maka event tersebut ditunda dan direncanakan akan digelar pada tahun 2023 mendatang.

Sementara itu, menjelang final Piala AFF 2020 yang mempertemukan Indonesia dan Thailand leg pertama pada tanggal 29 Desember nanti, Menpora Zainudin Amali berharap masyarakat Indonesia dapat memberikan dukungan dan doa kepada Timnas Indonesia.

"Saya berharap seluruh masyarakat memberikan dukungan dan doa kepada perjuangan anak-anak kita yang sekarang sudah sampai ke final," katanya.***

Editor: Kusuma Nur

Tags

Terkini

Terpopuler