DEMAK BICARA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali bertemu dengan sejumlah perwakilan klub Liga 2 yang kompetisinya dihentikan oleh PSSI.
Perwakilan klub-klub tersebut bertemu dengan Menpora untuk mencari dan mendapatkan solusi terkait dihentikannya kompetisi Liga 2 dan Liga 3 oleh PSSI beberapa waktu yang lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Menpora berjanji akan mencarikan solusi untuk keberlangsungan Liga 2 dan Liga 3 yang dihentikan pelaksanaannya oleh PSSI.
Menpora juga mengatakan akan berkomunikasi dengan PSSI dan pihak-pihak terkait lainnya untuk mendapatkan jalan keluar dari dihentikannya Liga 2 dan Liga 3.
Baca Juga: Thailand Kembali Raih Juara di Piala AFF 2022 usai Taklukan Vietnam
"Saya akan mencari jalan keluar, saya akan berkomunikasi dengan PSSI, Komite Eksekutif PSSI, dan pihak-pihak terkait," kata Menpora Zainudin Amali dilansir dari Antara, Senin 16 Januari 2023.
"Mudah-mudahan akan dapat jalan yang baik dengan komunikasi dan persuasi," ujar Zainudin menambahkan.
Zainudin juga sangat yakin dengan keterlibatan dirinya akan hadir solusi terbaik dari persoalan tersebut.
Hal itu tak lepas dari keikutsertaan dirinya dalam membantu memecahkan kebuntuan sepakbola nasional pada pandemi Covid-19 beberapa waktu yang lalu.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan India Open 2023 Hari Ini 17 Januari 2023, Tayang Dimana ? Jam Berapa ?
"Saat kasus Covid-19 masih tinggi, saya ikut mencari jalan keluar, makanya (turnamen pramusim) waktu itu namanya Piala Menpora," tutur Zainudin.
Adapun perwakilan klub-klub Liga 2 yang menemui Menpora Zainudin adalah dari Persipura, Semen Padang, Bekasi City FC, Karo United, PSMS Medan, Persipal, Sulut United, Persijap, PSIM, dan Persiwar.
Mereka didampingi juga oleh delegasi dari Asosiasi Pesepakbola Profesional Seluruh Indonesia (APPI) yakni Andritany Ardhiyasa sebagai Presiden dan Janes Silitonga sebagai Kepala Legal.
Sebelumnya, berdasarkan keputusan yang diambil pada rapat Komite Eksekutif, PSSI memutuskan untuk menghentikan Liga 2 dan Liga 3 2022-2023 mulai 12 Januari 2023.
Menurut PSSI, terdapat tiga hal yang menjadi sebab berhentinya Liga 2 2022-2023 dan hilangnya degradasi di Liga 1 2022-2023.
Hal pertama, adanya permintaan dari sebagian besar klub peserta Liga 2 musim ini yang berkeinginan agar kompetisi tidak dilanjutkan.
PSSI mengungkapkan alasan klub-klub Liga 2 tersebut lantaran tidak ada kesesuaian konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator liga.
Kemudian, kelanjutan kompetisi Liga 2 2022-2023 pun dianggap sulit dirampungkan sebelum gelaran Piala Dunia U-20 2023 yang dimulai pada 20 Mei 2023.
Kedua, ada rekomendasi dari Tim Transformasi Sepakbola Indonesia yang menyatakan bahwa sarana dan prasana dari klub peserta Liga 2 belum memenuhi persyaratan.
Dan yang ketiga, terdapat Peraturan Polri Nomor 10 Tahun 2022 yang menyatakan proses perizinan baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi dan izin, sampai bantuan pengamanan
Imbas dari dihentikannya Liga 2 2022-2023 adalah tidak adanya sistem degradasi pada kompetisi Liga 1 2022-2023.***