Apalagi dirinya juga pernah ikut dalam pemusatan latihan Garuda Select Jilid II di Inggris.
Soal teknik dan kemampuan pun tak perlu diragukan, hanya saja kepercayaan pelatih yang harus masih diperjuangkan, hingga akhirnya dirinya memutuskan untuk memupus mimpi bersama Persib Bandung.
Entah mengapa cerita para pemain muda bersama Persib Bandung, seakan seperti suara kaset usang yang diulang-ulang.
Dibina sejak dini, namun justru kemudian dilepaskan ke klub lain.
Kisah sama selalu terjadi, para pemain muda yang berpotensi menjadi tumpuan di masa depan, justru harus melepas mimpi bermain bersama Persib Bandung.
Mungkin ini imbas, ketika hasil lebih penting dari proses, saat itu juga pemain muda Persib Bandung pergi tinggalkan mimpi.
Jika sudah demikian, siapa yang harus disalahkan? ***