Network
DEMAK BICARA - Ada pemandangan berbeda setiap timnas Indonesia U-16 akan melakoni kickoff babak pertama di gelaran piala AFF U-16, mereka berfoto sambil membawa sebuah jersey.
Jersey bernomor punggung 2 dengan nama A. Lestaluhu selalu menemani timnas Indonesia U-16 saat sesi foto sebelum pertandingan AFF U-16.
Diketahui jersey itu dibuat untuk mengenang mendiang Alfin Lestaluhu, salah satu pemain timnas U-16 kala itu yang wafat di tahun 2019 karena sakit.
Baca Juga: 60 Nama Anak Bayi Perempuan dari Seluruh Dunia ada Kimala, Lavender dan Layne Gadis Kecil dan Kupu-Kupu
Alfin Lestaluhu adalah anggota skuad timnas Indonesia U-16 yang satu tingkat dengan Marselino Ferdinan dan Marcell Januar.
'Jersey ini adalah simbol pemain yang memiliki semangat juang tinggi. Pemain yang bekerja keras luar biasa baik dalam latihan maupun pertandingan. Ini menjadi motivasi bagi pemain-pemain saat ini.' kata coach Bimasakti usai pertandingan melawan Vietnam pada 6 agustus 2022 dikutip DEMAK BICARA dari Antara.
Coach Bimasakti takkan pernah melupakan Alfin Lestaluhu dimana ia juga saat itu menukangi Alfin dkk. saat berada di skuad timnas Indonesia U-16 tahun 2019.
Sekarang Coach Bimasakti menjadi juru racik skuad timnas Indonesia U-16 tahun 2022 dan ia menginginkan anggota timnas saat ini memiliki mental dan sikap seperti mendiang Alfin Lestaluhu.
Sikap dan mental tak pernah menyerah, selalu berani mengambil resiko dan bertanggung jawab kepada timnas Indonesia.
Mendiang Alfin Lestaluhu wafat di Jakarta pada 31 Oktober 2019, kala itu ia didiagnosa sakit 'encephalitis'.
Baca Juga: Berikut Niat Puasa Ayyamul Bidh, Dilaksanakan 11-13 Agustus 2022
Sebelumnya Alfin Lestaluhu juga menjadi korban gempa di kampung halamannya, ia sempat dirawat di Ambon lalu diterbangkan ke Jakarta guna menerima perawatan lebih lanjut.
Jersey Alfin Lestaluhu selalu dibawa para punggawa skuad timnas Indonesia U-16 sesaat sebelum kickoff di sesi foto.
Hingga pertandingan tadi malam melawan timnas Myanmar pun jersey Alfin Lestaluhu dibawa oleh punggawa timnas U-16 sebagai bagian dari motivasi mereka.
Pertandingan penentu lolosnya mereka ke final antara timnas Indonesia melawan timnas Myanmar itu berjalan alot, kedua tim bermain imbang 1-1 hingga usai.
Pada akhirnya timnas Indonesia berhasil melangkah ke final dengan skor dengan skor 6-5 setelah 5 pemainnya kapten Iqbal Gwijangge, Figo Dennis, Arkhan Kaka, Riski Afrisal, Nabil Asyura menunaikan tugas penalti dengan sukses.
Sedangkan kapten timnas Myanmar Shine Wanna Aung gagal mencetak gol setelah diblok Andrika Fathir, di final timnas Indonesia akan bertemu Vietnam yang telah mengalahkan Thailand.***
