DEMAK BICARA - Sowani Wagub Jateng, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), CEO EKA TV penuhi perintah Habib Luthfi bin Yahya buat sesuatu untuk santri.
CEO EKA TV, Engkus Kusnadi Anang menjelaskan kepada Wagub Jateng Gus Yasin, sesuai perintah dari sejumlah ulama, salah satunya ulama kharismatik asal Pekalongan, Habib Luthfi bin Yahya, pihaknya diminta membuat sesuatu untuk santri.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Pekan 11, PSIS Semarang dan Arema Siap Bertarung di Hari yang Sama, Live di Indosiar
Di hadapan Gus Yasin yang merupakan panglima santri gayeng, CEO EKA TV bercerita pada tahun 2016 pihaknya mengajukan perizinan siaran televisi komunitas atas nama Perhimpunan Ponpes se-Jateng yang didirikan di Kota Pekalongan dan Semarang.
"EKA TV nanti akan memperluas siarannya di Jateng. Konsepnya sama dengan yang di Jabar. Yaitu sebagai media bagi pesantren dan NU untuk menyampaikan ilmunya kepada masyarakat," kata Engkus di ruang kerja Wagub Jateng, Selasa 2 November 2021.
Baca Juga: Hendrar Prihadi Galakkan Tanam 6 Ribu Pohon Sukun di Kota Semarang untuk Penghijauan
Engkus menambahkan, EKA TV merupakan TV swasta lokal di Jawa Barat dengan konten agama, pendidikan, dan budaya.
Selama ini EKA sudah menjalin kerja sama dengan Pengurus Daerah Nahdlatul Ulama dan pondok pesantren di beberapa kabupaten di Jabar.