Network
DEMAK BICARA - Setidaknya enam warga sipil Palestina kehilangan nyawa dan beberapa lainnya menderita luka-luka malam ini (Kamis, 4 Januari 2024).
Kejadian tersebut terjadi ketika serangan udara Israel terus menargetkan rumah-rumah di Jalur Gaza selama 90 hari berturut-turut.
Di Khan Yunis, Gaza selatan, di sekitar Rumah Sakit Eropa serangan udara Israel merenggut nyawa satu warga Palestina dan menyebabkan banyak lainnya terluka.
Bersamaan dengan itu, jet tempur meratakan tempat tinggal milik keluarga Kawara di bagian timur kota hingga rata dengan tanah.
Baca Juga: Hampir 22.000 Warga Palestina di Gaza Tewas Akibat Serangan Israel
Sebelumnya, pasukan pendudukan Israel menargetkan sebuah kendaraan di kamp pengungsi Nusseirat di Gaza tengah, lima warga Palestina tewas, dan beberapa lainnya terluka.
Serangan tersebut mengakibatkan jatuhnya korban jiwa, menambah jumlah korban jiwa warga sipil yang terkena dampak gelombang serangan.
Perkiraan awal yang dikeluarkan oleh otoritas kesehatan setempat menunjukkan bahwa lebih dari 22.300 orang, mayoritas dari mereka adalah anak-anak dan perempuan, telah terbunuh sejak dimulainya serangan Israel di Gaza pada tanggal 7 Oktober.
Dan lebih dari 57.200 orang lainnya terluka, dan hampir 7.000 orang belum diketahui keberadaannya.
Baca Juga: Setidaknya 35 Orang Warga Palestina Tewas Akbiat Serangan Israel di Gaza Tengah
