DEMAK BICARA - Berikut tata cara sholat witir, sholat yang dikerjakan antara setelah sholat isya dan terbit fajar.
Melaksanakan sholat witir merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan.
Pelaksanaan sholat witir dilaksanakan setelah sholat isya, dan yang paling utama mengerjakan amalan ini adalah setelah sholat malam.
Jumlah rakaat sholat witir harus ganjil mulai dari satu rakaat dan jumlah maksimalnya 11 rakaat.
Baca Juga: Keutamaan Sholat Tahajud, Sebagai Bentuk Tanda Syukur Hingga Amalan yang Mendatangkan Rahmat Allah
Tata Cara Sholat Witir
1. Bersuci dari hadats
2. Niat
Lafadz niat shalat witir satu rakaat
أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatan minal witri rak’atan lillahi ta’ala
Artinya, “Aku niat shalat sunnah witir satu rakaat karena Allah ta’ala.”
3. Takbiratul ihram dan membaca doa iftitah
4. Membaca surat Al-Fatihah dan surat dalam Al-Quran
5. Ruku dengan tuma'ninah
6. I'tidal dengan tuma'ninah
7. Sujud dengan tuma'ninah
8. Duduk diantara dua sujud
9. Sujud dengan tuma'ninah
10. Duduk tasyahud akhir dan salam
Jika mengerjakan sholat witir tiga rakaat bisa dikerjakan dengan dua cara yaitu:
1. Dua kali salam.
Yaitu sholat witir pertama dua rakaat lalu salam, dan bangkit lagi untuk mengerjakan satu rakaat sholat witir kemudian salam.
2. Satu kali salam
Yaitu dengan cara melaksanakan tiga kali rakaat sholat witir dengan satu kali salam.
Dan untuk bacaan dalam sholat witir tiga rakaat disunnahkan membaca surat Al-Ala pada rakaat pertama, rakaat kedua surat Al-kafirun, rakaat ketiga membaca surat Al-ikhlas dan Al-falaq, An nas.
Jika melaksanakan sholat witir lebih dari tiga rakaat bisa mengerjakan dengan salam di setiap dua rakaat dan ditutup dengan sholat witir satu rakaat.
Demikian tata cara sholat witir yang bisa diamalkan antara rentang waktu sholat isya dan terbit fajar.***