Puasa Rajab tersebut tetap bisa dijalankan, namun dengan syarat, kita belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Berikut adalah lafaz niat puasa Rajab ketika bangun siang hari, tidak sahur atau lupa mengucapkannya di malam sebelumnya.
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta’âlâ.”***