Surat Al-Lail : Surat ke-92 Dengan Arti Malam yang Berisi Petunjuk Bagi Manusia

- 15 Februari 2024, 22:30 WIB
Al-Quran - bacaan surat Al-Lail berisi mengenai petunjuk bagi manusia dalam menentukan jalan kehidupannya.
Al-Quran - bacaan surat Al-Lail berisi mengenai petunjuk bagi manusia dalam menentukan jalan kehidupannya. /pixabay/

DEMAK BICARA - Dalam Al-Quran surat Al-Lail merupakan surat ke-92 yang artinya malam dan termasuk kedalam golongan surat Makkiyah.

Dalam bacaan surat Al-Lail berisi mengenai petunjuk bagi manusia dalam menentukan jalan kehidupannya.

Dimana dalam surat Al-Lail ini Allah menyebutkan ada dua jalan bagi manusia yaitu jalan kemudahan dan kesukaran.

Pertama adalah jalan kemudahan, yaitu jalan bagi mereka yang bertaqwa menjalankan perintah Allah.

Baca Juga: Buka Rezeki dengan Amalan Ayat Kursi, Begini Uraiannya

Seperti bersedekah dengan hartanya maupun ilmunya di jalan Allah dan mempercayai adanya kehidupan setelah kematian.

Kedua adalah jalan kesukaran, yaitu jalan mereka yang sombong, tidak bergantung kepada Allah, pelit baik harta maupun ilmu dan tidak mempercayai balasan di hari akhir.

Adapun berikut bacaan surat Al-Lail ayat 1-21 tulisan Arab, latin dan artinya selengkapnya.

Surat Al-Lail ayat 1-21

Ayat 1

وَا لَّيْلِ اِذَا يَغْشٰى 
Wal-laili izaa yaghsyaa
Artinya: "Demi malam apabila menutupi (cahaya siang)".

Ayat 2

وَا لنَّهَا رِ اِذَا تَجَلّٰى 
Wan-nahaari izaa tajallaa
Artinya: "demi siang apabila terang benderang".

Ayat 3

وَمَا خَلَقَ الذَّكَرَ وَا لْاُ نْثٰۤى 
Wa maa kholaqoz-zakaro wal-ungsaaa
Artinya: "demi penciptaan laki-laki dan perempuan".

Ayat 4

اِنَّ سَعْيَكُمْ لَشَتّٰى 
Inna sa'yakum lasyattaa
Artinya: "sungguh, usahamu memang beraneka macam".

Baca Juga: Sedekah Mempunyai Keutamaan yang Luar Biasa, Simak Uraiannya Berikut Ini!

Ayat 5

فَاَ مَّا مَنْ اَعْطٰى وَا تَّقٰى 
Fa ammaa man a'thoo wattaqoo
Artinya: "Maka barang siapa memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa".

Ayat 6

وَصَدَّقَ بِا لْحُسْنٰى 
Wa shoddaqo bil-husnaa
Artinya: "dan membenarkan (adanya pahala) yang terbaik (surga)".

Ayat 7

فَسَنُيَسِّرُهٗ لِلْيُسْرٰى 
Fa sanuyassiruhuu lil-yusroo
Artinya: "maka akan Kami mudahkan baginya jalan menuju kemudahan (kebahagiaan)".

Ayat 8

وَاَ مَّا مَنْۢ بَخِلَ وَا سْتَغْنٰى 
Wa ammaa mam bakhila wastaghnaa
Artinya: "Dan adapun orang yang kikir dan merasa dirinya cukup (tidak perlu pertolongan Allah)".

Ayat 9

وَكَذَّبَ بِا لْحُسْنٰى 
Wa kazzaba bil-husnaa
Artinya: "serta mendustakan (pahala) yang terbaik".

Ayat 10

فَسَنُيَسِّرُهٗ لِلْعُسْرٰى 
Fa sanuyassiruhuu lil-'usroo
Artinya: "maka akan Kami mudahkan baginya jalan menuju kesukaran (kesengsaraan)".

Ayat 11

وَمَا يُغْنِيْ عَنْهُ مَا لُهٗۤ اِذَا تَرَدّٰى 
Wa maa yughnii 'an-hu maaluhuuu izaa taroddaa
Artinya: "Dan hartanya tidak bermanfaat baginya apabila dia telah binasa".

Ayat 12

اِنَّ عَلَيْنَا لَـلْهُدٰى 
Inna 'alainaa lal-hudaa
Artinya: "Sesungguhnya Kamilah yang memberi petunjuk".

Ayat 13

وَاِ نَّ لَـنَا لَـلْاٰ خِرَةَ وَا لْاُ وْلٰى
Wa inna lanaa lal-aakhirota wal-uulaa
Artinya: "dan sesungguhnya milik Kamilah akhirat dan dunia itu".

Baca Juga: Ayat 285 dan 286 Surat Al-Baqarah : Dua Ayat Terakhir Dengan Keutamaan Yang Tercukupi dan Mencukupi

Ayat 14

فَاَ نْذَرْتُكُمْ نَا رًا تَلَظّٰى 
Fa angzartukum naarong talazhzhoo
Artinya: "Maka Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala".

Ayat 15

لَا يَصْلٰٮهَاۤ اِلَّا الْاَ شْقَى 
Laa yashlaahaaa illal-asyqoo
Artinya: "yang hanya dimasuki oleh orang yang paling celaka".

Ayat 16

الَّذِيْ كَذَّبَ وَتَوَلّٰى 
Allazii kazzaba wa tawallaa
Artinya: "yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling (dari iman)".

Ayat 17

وَسَيُجَنَّبُهَا الْاَ تْقَى 
Wa sayujannabuhal-atqoo
Artinya: "Dan akan dijauhkan darinya (neraka) orang yang paling bertakwa".

Ayat 18

الَّذِيْ يُؤْتِيْ مَا لَهٗ يَتَزَكّٰى 
Allazii yu-tii maalahuu yatazakkaa
Artinya: "yang menginfakkan hartanya (di jalan Allah) untuk membersihkan (dirinya)".

Ayat 19

وَمَا لِاَ حَدٍ عِنْدَهٗ مِنْ نِّعْمَةٍ تُجْزٰۤى 
Wa maa li-ahadin 'ingdahuu min ni'mating tujzaaa
Artinya: "dan tidak ada seorang pun memberikan suatu nikmat padanya yang harus dibalasnya".

Ayat 20

اِلَّا ابْتِغَآءَ وَجْهِ رَبِّهِ الْاَ عْلٰى 
Illabtighooo-a waj-hi robbihil-a'laa
Artinya: "tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridhaan Tuhannya Yang Maha Tinggi".

Ayat 21

وَلَسَوْفَ يَرْضٰى
Wa lasaufa yardhoo
Artinya: "Dan niscaya kelak dia akan mendapat kesenangan (yang sempurna)".

Demikian bacaan surat Al-Lail ayat 1-21 yang tersedia dalam tulisan Arab, latin dan artinya.***

 

Editor: Rika Rismayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah