Deretan Buah Terbaik Untuk Menurunkan Berat Badan, Pas Dicampur Kedalam Salad atau Smoothie

29 Juni 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi - buah-buahan yang baik untuk membantu menutunkan berat badan. /Dok. Kementerian Kesehatan/

DEMAK BICARA - Sudah bukan rahasia lagi jika buah-buahan menjadi salah satu bahan makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari, tidak terkecuali untuk mereka yang dalam proses diet menurunkan berat badan.

Konsumsi buah utuh secara teratur memiliki efek positif pada penurunan berat badan. Buah kaya akan serat makanan, antioksidan , vitamin, dan mineral. Buah membantu mengurangi rasa lapar, BMI (Body Mass Index), lingkar pinggang, kolesterol, dan risiko penyakit jantung.

Buah seringkali menjadi menu pengganti untuk bahan makanan bagi mereka yang sedang dalam proses menurunkan berat badan, baik dikonsumsi secara langsung atau dibuat olahan terlebih dahulu.

Dan berikut kami telah merangkum dari Stylecraze mengenai deretan buat yang mempunyai manfaat untuk menurunkan berat badan.

Baca Juga: Resep Minuman Detoks Untuk Menurunkan Berat Badan, Mudah dan Aman Dengan Bahan Alami

Baca Juga: Vitamin B: Nutrisi Penting dalam Program Diet Sehari-hari

Buah Terbaik Untuk Menurunkan Berat Badan

1. Semangka

Buah semangka.

Semangka merupakan sumber vitamin C, mineral, likopen, dan air yang sangat baik. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi dua cangkir semangka per hari dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi berat badan, BMI, serta tekanan darah, menjadikannya buah yang ideal untuk menurunkan berat badan. Studi lain juga menemukan bahwa likopen dalam semangka dapat membantu mengurangi stres oksidatif, yang sering dikaitkan dengan gula darah tinggi.

2. Jeruk nipis

Ilustrasi - buah jeruk nipis.

Kaya akan vitamin C dan merupakan antioksidan yang kuat. Diet detoks jeruk nipis selama 11 hari telah terbukti efektif dalam menurunkan berat badan, BMI, rasio pinggang-pinggul, resistensi insulin, dan persentase lemak tubuh pada manusia. Campuran perasan setengah jeruk nipis dengan satu sendok teh madu organik (opsional) dan air hangat secara teratur di pagi hari juga memberikan manfaat yang signifikan dalam penurunan berat badan serta perbaikan profil lipid.

3. Apel

Ilustrasi - buah apel.

Apel, baik dalam bentuk utuh maupun jusnya, telah menunjukkan hasil positif dalam menurunkan berat badan. Penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi apel, dalam berbagai bentuknya, memiliki BMI lebih rendah dan kemungkinan lebih kecil untuk mengalami obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsinya. Antioksidan dalam apel juga membantu mengurangi kerusakan oksidatif dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Disarankan untuk mengonsumsi apel saat sarapan atau sebelum makan siang.

Baca Juga: Vitamin B: Nutrisi Penting dalam Program Diet Sehari-hari

Baca Juga: Asupan Protein dari Kedelai, Solusi untuk Diet Vegetarian

4. Blueberry

Ilustrasi - buah blueberry.

Blueberry, kaya akan antosianin dan serat makanan, telah terbukti efektif dalam mengurangi rasa lapar dan menghambat penambahan berat badan. Studi juga menemukan bahwa antosianin blueberry dapat mengurangi risiko obesitas, menurunkan kolesterol jahat, dan meningkatkan sensitivitas insulin pada manusia dan hewan percobaan. Blueberry dapat dikonsumsi sebagai bagian dari sarapan atau dijadikan smoothie.

5. Alpukat

Buah Alpukat. Freepik

Alpukat adalah buah yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal dan ganda, serat makanan, vitamin, dan mineral. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi setengah hingga satu buah alpukat per hari dapat meningkatkan rasa kenyang, mengurangi kolesterol jahat, serta membantu menjaga berat badan dan kesehatan jantung. Alpukat bisa dinikmati dengan roti panggang, dalam smoothie, guacamole, atau sebagai bagian dari salad.

6. Buah delima

Buah delima (pixabay/stevepb)

Buah delima merah mengandung nutrisi anti-obesitas seperti antosianin, tanin, polifenol, dan flavonoid antioksidan. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah delima dapat membantu menurunkan tekanan darah dan memiliki potensi antioksidan yang lebih besar daripada anggur merah atau teh hijau. Disarankan untuk mengonsumsi setengah cangkir buah delima setiap dua hari sekali.

Deretan buah diatas bisa menjadi salah satu menu, bagi Anda yang saat ini sedang dalam masa program diet menurunkan berat badan.***

Editor: Rika Rismayanti

Sumber: Stylecraze

Tags

Terkini

Terpopuler