DEMAK BICARA - Bullying atau perundungan adalah masalah serius yang telah mengganggu masyarakat di seluruh dunia selama beberapa dekade terakhir. Baik di sekolah, tempat kerja, atau dalam lingkungan online, fenomena ini memiliki dampak yang signifikan pada kesejahteraan individu dan kelompok. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi penyebab, dampak, dan beberapa cara mengatasi bullying.
Banyak sebab terjadinya bullying atau perundungan. Dorongan rasa dan ingin menunjukkan diri sebagai yang lebih kuat jadi faktor yang sering kali ditemukan. Dari hal tersebut, timbul sikap untuk merendahkan orang lain.
Faktor lain yang sangat besar pengaruhnya terhadap tindakan bullying atau perundungan adalah lingkungan. Selain dari dua hal tadi, masih ada beberapa sebab lainnya yang membuat seseorang berbuat bully.
Penyebab terjadinya bullying
Berikut ini penyebab bullying selengkapnya:
1. Dorongan untuk kuasa dan kendali
Bullying sering kali muncul karena seseorang ingin merasa lebih kuat atau berkuasa atas orang lain. Mereka mungkin merasa bahwa dengan mengintimidasi atau merendahkan orang lain, mereka dapat mendapatkan kendali terhadap orang lain.
2. Perasaan rendah diri
Pelaku bullying mungkin memiliki masalah dalam mengatasi perasaan rendah diri mereka sendiri. Mereka mungkin merasa perlu untuk mengangkat diri mereka sendiri dengan merendahkan orang lain.
3. Pengaruh lingkungan
Terkadang, budaya atau lingkungan di mana seseorang tumbuh dapat mendorong perilaku bullying. Ini bisa termasuk norma sosial yang merendahkan atau menghina orang lain.
4. Ketidakpahaman dan ketidakpedulian
Beberapa pelaku bullying mungkin tidak sepenuhnya memahami dampak negatif dari tindakan mereka, atau bahkan acuh tak acuh terhadap perasaan orang lain.
Dampak perilaku bullying
Berikut ini beberapa dampak yang ditimbulkan dari perilaku bullying
1. Dampak emosional
Korban bullying sering mengalami stres, kecemasan, dan depresi. Mereka mungkin merasa terisolasi dan kehilangan rasa percaya diri.