Pemilu 2024: Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 dari Berbagai Lembaga Didominasi Tiga Nama, Simak Disini

13 Agustus 2022, 07:16 WIB
Pemilu 2024: Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 dari Berbagai Lembaga Didominasi Tiga Nama /PIXABAY / mohamed_hassan

DEMAK BICARA – Siapa saja bakal capres dan cawapres yang akan bertarung di Pemilu 2024?

Berikut hasil survei elektabilitas capres 2024 yang dilakukan beberapa lembaga survei di Indonesia.

Tahapan Pemilu 2024 dimulai, beberapa lembaga survei mulai menghitung elektabilitas capres-cawapres di pemilihan presiden mendatang.

Baca Juga: Lirik Lagu Maju Tak Gentar Karya Cornel Simanjuntak untuk Semarakkan Peringatan Kemerdekaan HUT RI 17 Agustus

Untuk menentukan bakal capres-cawapres Pilpres 2024, partai politik (parpol) harus minimal mempunyai 20 persen suara di DPR.

Dari jumlah suara di DPR pada Pemilu 2019, hanya PDIP yang bisa mengusng bakal capres-cawapres tanpa membentuk koalisi dengan parpol lain.

Selain PDIP, Partai Golkar, PAN, dan PPP telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan berencana mendeklarasikan capres-cawapres akhir tahun ini.

Gerindra dan PKB juga bersiap meresmikan koalisi mereka pada Sabtu besok yang disebut bernama Koalisi Indonesia Raya.

Tinggal Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS yang harus membentuk koalisi atau merapat ke pihak yang mempunyai cukup suara agar dapat mengusung capres-cawapres di Pilpres 2024.

Baca Juga: Lirik Lagu Berkibarlah Benderaku Pusaka Ciptaan Ibu Sud, untuk Momen Peringatan Kemerdekaan HUT RI 17 Agustus

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan berbagai lembaga survei di Indonesia, nama Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan terlihat mendominasi posisi bakal capres 2024.

Berikut hasil survei elektabilitas capres 2024 dari berbagai lembaga survei.

  • Indopol Survey and Consulting

Berdasarkan laman indopolsurvey.id, survei yang dilakukan pada November 2021 dan Januari 2022 menunjukkan Ganjar, Prabowo, dan Anies mendominasi tren elektabilitas capres 2024 secara berurutan.

Ganjar Pranowo berada di peringkat pertama dengan tingkat elektabilitas 17,15% di 2021 dan meningkat menjadi 20,49% pada Januari 2022.

Prabowo Subianto berada di peringkat kedua dengan tingkat elektabilitas 20,33% atau meningkat 3,09% dari tahun lalu.

Peringkat ketiga diisi Anies Baswedan dengan 13,58% di November 2021 dan 19,02% di Januari 2022.

Selain ketiga nama di atas, Indopol mengumpulkan total 22 nama capres dalam pertanyaan survei tersebut, yaitu antara lain Ahok, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, AHY, Mahfud MD, dan Tri Rismaharini.

Namun, capres lain belum mencapai hasil elektabilitas setinggi ketiganya dan hanya ada di bawah 10%.

Sementara itu, 9,84% narasumber survei masih ragu-ragu atau tidak tahu.

  • Center for Political Communication Studies (CPCS)

Dikutip dari Antara, survei CPCS juga menghasilkan ketiga nama di atas sebagai pemilik elektabilitas tertinggi walau dengan perubahan urutan.

Prabowo Subianto memimpin hasil survei yang dilakukan pada Februari 2022 dengan perolehan 18,3%.

Anies kali ini mendapat posisi kedua dengan raihan 14,8% dan berbeda tipis dari Ganjar yang menempati posisi ketiga dengan presentase 14,5%.

Selain trio ini, nama Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno masuk ke bursa capres berelektabilitas tinggi dengan masing-masing mendapatkan angka 10,1% dan 7,8% berurutan.

Walaupun hasilnya begitu, bakal capres lain masih bisa merebutkan suara 12,2% dari 1.200 peserta survei yang belum menentukan pilihan capres.

  • Parameter Politik Indonesia

Hasil survei menunjukkan Prabowo memimpin elektabilitas capres dengan 22,3 persen suara.

Ia melampaui Ganjar (19,7%) dan Anies (18,1%).

Di posisi keempat dan lima, AHY mendapatkan 10,1% suara, sedangkan Sandiaga Uno memiliki 7,5%.

Di sisi lain, lebih banyak peserta survei belum menjawab capres yang ingin dipilih pada Pemilu 2024 dengan angka presentase 22,3%.

  • IndEX Research

Survei yang dirilis indEX Research pada pertengahan Juli lalu menunjukkan Prabowo Subianto masih mendominasi elektabilitas capres jelang Pemilu 2024.

Prabowo meraih suara hingga 22% dan jauh mengungguli kedua pesaing terbesarnya.

Di peringkat dua dan tiga, Anies dan Ganjar hanya berpaut 0,5% suara.

Anies mendapat 17,6%, sedangkan Ganjar 17,1%.

Selain itu, nama-nama capres lain hanya mendapat suara kurang dari 7%.

Hasil elektabilitas capres masih bisa berfluktuasi mengingat 11% responden belum menentukan pilihan dalam survei ini.

  • Politika Research and Consulting (PRC)

Berbeda dari hasil lembaga survei lain, PRC menunjukkan Ganjar Pranowo memimpin elektabilitas capres 2024.

Ganjar unggul jauh 30% dibandingkan Anies Baswedan di posisi kedua.

Anies hanya mengantongi 23,8% suara dari 1.200 responden.

Hasil survei yang dirilis akhir Juli ini malah menunjukkan Prabowo Subianto di posisi ketiga dengan tingkat elektabilitas 20,8%.

Sandiaga Uno di peringkat empat dengan 7,3%, sedangkan capres lain berada jauh di bawahnya dengan elektabilitas tidak lebih dari 3%.

Walaupun begitu, presentase responden tidak tahu ada 8,5% atau melebihi elektabilitas Sandiaga Uno.

Tahapan Pemilu 2024 memasuki proses pendaftaran parpol peserta pemilihan umum dua tahun depan.

Lima parpol besar telah membentuk dua koalisi dan siap mengusung capres-cawapres mereka sendiri.***

Editor: Kusuma Nur

Tags

Terkini

Terpopuler