Network
DEMAK BICARA - Anggota Komisi III DPR RI Hinca Panjaitan turut berkomentar terkait ditangkapnya Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dan 11 anggotanya oleh Propam saat pesta narkoba.
Hinca Panjaitan sangat kaget dengan kabar ini. Pasalnya, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dinilai memiliki kiprah yang panjang dalam pemberantasan narkoba di Jawa Barat.
"Kapolsek ini punya kiprah panjang dalam pemberantasan narkoba di Jawa Barat. Ia sempat ditugaskan ditres narkoba Polda Jabar, juga memimpin satres narkoba Kota Bogor," kata Hinca Panjaitan dikutip di Twitternya, Rabu 17 Februari 2021.
Oleh karena demikian, dia mendorong agar kasus ini diusut tuntas bahkan kemungkinan adanya keterlibatan mereka dengan sindikat narkoba.
Baca Juga: Mengharukan, Masjid di Prancis Ini Tampung Gelandangan Non-Muslim. Ikuti Jejak Nabi SAW
"Ini terlalu gila. Harus diusut juga, apakah para anggota ini punya keterikatan dengan sindikat. Pecat!," lanjut dia.
Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dan 11 anggotanya dikabarkan diamankan Propam berkaitan dengan narkoba. Kompol Yuni sempat berkiprah dalam posisi penting di lingkungan Polda Jabar. Sebelum ke Bandung, Yuni menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Bogor.
Yuni juga sempat bertugas di Direktorat Reserse Narkoba Polda Jabar. Untuk jabatan kapolsek, Yuni sudah tiga kali menggenggam tongkat kepemimpinan lingkup Polsek di Bandung. Polsek yang pernah dipimpin Yuni di antaranya Polsek Bojongloa Kidul, Polsek Sukasari dan terakhir Polsek Astanaanyar.
Di posisinya yang terakhir ini, Kompol Yuni diamankan personel propam gabungan Mabes Polri dan Polda Jabar. Dia diduga terlibat penyalahgunaan narkotika. Selain Yuni, ada 11 anggotanya yang ikut terseret.
