dr Tirta Bela Jokowi, Rizal Ramli: Semangat Menjilat Kekuasaannya Susah Berubah

- 26 Februari 2021, 17:42 WIB
Ekonom Senior, Rizal Ramli mengkritik pernyataan Stafus BPIP Romo Benny soal Anies Baswedan.
Ekonom Senior, Rizal Ramli mengkritik pernyataan Stafus BPIP Romo Benny soal Anies Baswedan. /Twitter/@RamliRizal.

DEMAK BICARA -Pakar Ekonomi Rizal Ramli mengaku kecewa dengan sikap Aktivis Kesehatan Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta yang menyebutkan bahwa pembagian souvenir yang dilakukan Presiden Joko Widodo di Maumere, NTT bertujuan untuk membubarkan kerumunan.

Rizal Ramli mengaku, kagum dengan kecerdasan dr tirta soal pencegahan penyebaran Covid-19.

Tetapi, kekaguman itu hilang setelah melihat komentar dr Tirta yang seolah-olah membela Jokowi. Lantas menyinggung soal semangat menjilat kekuasaan begitu sulit berubah di bangsa ini.

Baca Juga: Orang-orang Militer Reformis Bantu Demokrasi Indonesia, Mengapa Tidak di Myanmar?

“Tadinya saya sempat kagum dgn sikap & kecerdasannya ttg Covid. Tetapi ternyata sejarah & semangat menjilat kekuasaannya susah berubah,” kata Rizal Ramli dikutip, Jumat, 26 Februari 2021.

Dalam tayangan Dua Sisi, yang diunggah ke kanal YouTube tvOneNews pada Kamis, 25 Februari 2021 dr Tirta mengatakan bahwa kerumunan yang terjadi di NTT saat Presiden Jokowi tiba merupakan spontanitas.

Dr Tirta beranggapan bahwa suvenir itu memang sudah menjadi persediaan tim Jokowi setiap kunjungan kerja, seperti yang dilakukan dr Tirta setiap seminar.

Baca Juga: Pakar Prediksi Anggaran Militer China Naik Tajam, Pemicunya Ketegangan Laut Natuna Utara

"Itu bagi cuma kaus, bisa aya nyetok, ya kan? Kalau yang dipermasalahkan hadiah, itu kan dalam rangka supaya membubarkan kerumunan,” terangnya.

Halaman:

Editor: Muslimin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah