Rekam Jejak Sejumlah Kontroversi Arteria Dahlan, Politisi yang Dimaki-maki Anak Jenderal

- 24 November 2021, 09:00 WIB
Arteria Dahlan saat menyebut Prof. Emil Salim
Arteria Dahlan saat menyebut Prof. Emil Salim /Tangkapan Layar Mata Najwa

4. Polisi, Hakim dan Jaksa Tidak Boleh di OTT

Baru-baru ini pernyataan Arteria Dahlan menuai kontroversi menyoal OTT (Operasi Tangkap Tangan) kepqd apolisi, hakim, dan jaksa yang tidak boleh dilakukan.

Dalam webinar 'Hukuman Mati Bagi Koruptor, Terimplementasikah?' yang diselenggarakan Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dengan Kejaksaan Agung, pada Kamis 18 November 2021, Arteria Dahlan hadir sebagai pembicara.

Arteria Dahlan mendapatkan pertanyaan dari peserta webinar terkait pernyataan Bupati Banyumas Achmad Husein yang takut akan OTT KPK. Sehingga Achmad meminta untuk memanggil kepala daerah terlebih dahulu sebelum OTT.

Terkait OTT ini, Arteria bahkan punya sikap sendiri. Secara pribadi, dia mengaku tak mendukung adanya OTT terhadap penegak hukum, baik kepada jaksa, hakim, maupun polisi.

"Saya pribadi saya sangat meyakini yang namanya polisi hakim jaksa itu tidak boleh di-OTT," kata Arteria Dahlan menjawab pertanyaan.

"Bukan karena kita pro koruptor, karena mereka adalah simbol-simbol negara di bidang penegakan hukum. Bisa dibedakan, tafsirnya jangan ditafsirkan beda, kita mendukung atau apa ya, saya sampaikan banyak sekali instrumen penegakan hukum di samping OTT," tutur politisi PDIP itu.

Arteria Dahlan menilai, penindakan hukum tak harus melulu dengan cara OTT, terlebih jika dilakukan kepada penegak hukum.

Arteria Dahlan menyebut, penegakan hukum dengan cara case building misalnya, lebih mendapat keadilan sebab bisa diuji oleh semua pihak, beda dengan OTT.

5. Cekcok dengan Anak Jenderal

Halaman:

Editor: Abdurrahman Mahmud

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x