Timnas Indonesia U-23 Raih Perunggu di SEA Games Usai Menang Malaysia Lewat Penalti 4-3

- 23 Mei 2022, 07:41 WIB
Timnas Indonesia U-23 Raih Perunggu di SEA Games Usai Menang Malaysia Lewat Penalti 4-1
Timnas Indonesia U-23 Raih Perunggu di SEA Games Usai Menang Malaysia Lewat Penalti 4-1 /PSSI/

DEMAK BICARA - Timnas Indonesia U-23 memastikan merebut medali perunggu SEA Games 2021 cabang olahraga sepakbola setelah pada perebutan posisi ketiga mengalahkan Malaysia 4-3 (1-1) lewat adu penalti di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam.

Dengan sekuat yang seadanya dari Timnas Indonesia U-23 sangat mengkhawatirkan hanya menyisakan 15 pemain saja, akibat beberapa pemain akumulasi kartu merah dan cidera.

Sebelum laga berjalan, pelatih Shin Tae Yong waswas karena Garuda Muda hanya menyisakan 3 pemain, yakni kiper Muhammad Adisatryo, striker Muhammad Ridwan, dan bek kanan Ilham Rio Fahmi.

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Ngobor Kodok - Evi Shandra, Tarling Dermayu Cirebonan Simak di Artikel Ini Lengkap

Nama Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu memang dimasukkan dalam daftar pemain cadangan. Namun, sebetulnya Egy dan Abimanyu sejatinya mengalami cedera dan tidak bisa dimainkan.

Dalam laga itu, striker Ronaldo Kwateh membuka kemenangan pada menit ke-69.

Malaysia kemudian menyamakan kedudukan lewat Muhammad Hadi pada menit ke-80.

Skor 1-1 langsung dilanjutkan ke babak adu penalti tanpa adanya babak perpanjangan waktu.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Sandy Walsh yang nonton bareng di kantor PSSI tampang tegang saat adu penalti itu.

"Jujur saya tegang. Itu makanya saya tidak banyak reaksi ketika adu penalti. Tetapi, ketika kita memastikan mendapat medali perunggu, akhirnya saya lega. Ini hasil terbaik yang bisa kita dapat," ujar Mochamad Iriawan.

Mochamad Iriawan mengakui materi pemain di SEA Games 2021 memang tidak komplit.

Baca Juga: HASIL AKHIR Marc Klok dkk Tutup Kemenangan Indonesia VS Malaysia Final SEA Games 2022 Perebutan Perunggu

Pratama Arhan, Elkan Baggott, dan Ramai Rumakiek tidak bisa bergabung.

Bahkan saat melawan Malaysia, Indonesia harus kehilangan Ricky Kambuaya, Rahmad Irianto, dan Firza Andhika yang mendapat kartu merah.

"Materi melawan Malaysia sebenarnya pas-pasan. Tetapi, Anda lihat semangat juang pemain luar biasa. Fisik mereka sangat terkuras. Bahkan Dewangga harus ditarik keluar karena cedera, tetapi tidak mengendurkan pemain untuk terus bermain spartan,’’ tutur Mochamad Iriawan.

Setelah ini, tim U-23 akan kembali ke Tanah Air. Sebagian besar pemain akan dulu ke keluarga masing-masing sebelum kembali berkumpul untuk menghadapi Bangladesh dalam FIFA match day pada Rabu (1/6) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, dan sisa pemain lagi akan diambil dari pemain senior.***

Editor: Kusuma Nur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah